REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pergerakan Indonesia Maju (PIM) mengatakan, selama pandemi Corona atau Covid-19, pemerintah harus bisa penuhi semua kebutuhan masyarakat. Seperti menjamin keamanan, pelayanan kesehatan, penyediaan kebutuhan pokok terutama bahan makanan, penyediaan informasi yang terbuka dan pelayanan pendidikan melalui fasilitas akses internet memadai untuk masyarakat.
“Dalam melawan virus corona pemerintah dan masyarakat harus bekerja sama. Pemerintah harus memenuhi semua yang dibutuhkan masyarakat. Seperti, pelayanan pendidikan melalui fasilitas akses internet memadai untuk seluruh anak didik. Bukan dengan memberi materi kursus bernilai triliunan rupiah bagi kelompok prakerja. Tidak hanya itu, keamanan, kesehatan dan penyediaan kebutuhan itu juga harus dipikirkan pemerintah,” kata Ketua Umum Dewan Nasional Pergerakan Indonesia Maju (DN-PIM) Din Syamsuddin dalam video conference, Ahad (19/4).
Kata dia, pemerintah wajib memberikan perlindungan yang nyata kepada masyarakat. Anggaran negara harus lebih diprioritaskan untuk mengatasi pandemi Corona bukan untuk lainnya. Anggaran tersebut harus dipisahkan dengan anggaran perekonomian yang memang sudah menjadi program pemerintah selama ini.
“Anggaran untuk penanggulangan pandemi corona tidak boleh lebih kecil dari anggaran yang diberikan untuk stimulus ekonomi yang lebih menguntungkan kelompok pengusaha,” katanya.
Selain itu, dia menambahkan rumah sakit dan tenaga kesehatan baik dokter maupun perawat perlu diberi perhatian yang khusus agar mereka sebagai pejuang di garda terdepan dapat menjalankan tugas dengan baik dan selamat.
Untuk itu, Din menyarankan, pemerintah pusat dan daerah harus memelihara hubungan yang harmonis dan sinergis terkait kebijakan yang sudah ditetapkan. Sehingga, tidak menimbulkan kebingungan di dalam masyarakat akibat kebijakan yang sering berubah dan tumpang tindih.
Pemerintah perlu menata kembali koordinasi dan sinergi yang kuat di antara kementerian dan lembaga negara lainnya agar tercipta kebijakan yang seirama antara pusat dan daerah.
Sementara itu, pemerintah pusat dan daerah perlu berusaha untuk membangun rasa kepercayaan diri kepada masyarakat agar mereka tidak panik, takut dan merasa tidak ada kepastian untuk hari-hari mendatang. Tidak hanya itu, pemerintah perlu menata ulang sistem perekonomian nasional yang menjamin pemulihan kehidupan ekonomi nasional secara berkelanjutan dan mandiri sebagai upaya strategis.
“Caranya melalui perlindungan dan pengembangan ekonomi mandiri terutama mengakselerasi pembangunan ekonomi kerakyatan sesuai amanat konstitusi dan mengurangi semaksimal mungkin ketergantungan pada impor,” kata dia.
Din berharap, pandemi corona ini segera pulih agar Indonesia kembali normal seperti biasa. “Saya mengajak kepada seluruh keluarga besar bangsa untuk senantiasa berdoa menurut agamanya masing- masing agar Allah Yang Maha Kuasa melindungi dan menyelamatkan Bangsa Indonesia dari malapetaka dan marabahaya,” kata dia.