REPUBLIKA.CO.ID, JAMBI -- Warga Kota Jambi, Provinsi Jambi berdasarkan hasil uji swab kembali terkonfirmasi positif virus corona (covid-19). Dengan terkonfirmasinya positif covid-19 satu orang warga Kota Jambi tersebut jumlah pasien positif covid-19 di Kota Jambi menjadi dua orang dan di Provinsi Jambi menjadi delapan orang.
“Hari ini satu warga Kota Jambi kembali terkonfirmasi positif covid-19 yang diberi nama pasien 02 Kota Jambi (KJ) atau pasien 08 Provinsi Jambi,” kata Wali Kota Jambi Syarif Fasha, Jumat (17/4).
Dijelaskan Syarif Fasha, pasien 08 tersebut memiliki riwayat perjalanan yang sama dengan pasien 06 Provinsi Jambi. Keduanya sama-sama pernah mengikuti tabligh akbar di Kabupaten Gowa Provinsi Sulawesi Selatan pada tanggal 16 Maret 2020.
Pasien 08 tersebut merupakan warga Kecamatan Pal Merah, Kota Jambi, seorang laki-laki dengan usia 63 tahun. “Pasien sebelumnya sempat dirawat di rumah sakit umum milik pemerintah, namun pada tanggal 2 April yang bersangkutan diperbolehkan pulang, karena selain hasil rapid tes-nya negatif pada saat itu pasien juga dalam kondisi sehat dan baik,” kata Syarif Fasha.
Setelah diperbolehkan pulang, pada tanggal13 April pasien kembali ke rumah sakit pemerintah untuk melakukan kontrol. Berdasarkan hasil rapid tes yang dilakukan pasien positif terinfeksi virus. Dan pada tanggal 14 April diambil sampel untuk dilakukan uji swab. Pada tanggal 17 April hasil uji swab diterima dengan hasil positif terinfeksi COVID-19.
Dengan bertambahnya pasien positif covid-19 di daerah itu, Syarif Fasha menghimbau masyarakat, terutama warga Kota Jambi yang memiliki riwayat perjalanan yang sama dengan pasien positif covid-19 untuk segera melapor ke gugus tugas covid-19 atau ke fasilitas kesehatan terdekat untuk dilakukan rapid tes.
“Kita juga telah melakukan tracking terhadap warga yang melakukan perjalanan ke Kabupaten Gowa tersebut dan warga yang pernah kontak dengan pasien,” kata Syarif Fasha.
Berdasarkan hasil tracking yang dilakukan ada 34 orang yang telah dilakukan rapid tes hasilnya 4 orang positif terinfeksi virus dan 30 orang lainnya negatif. Empat orang yang positif terinfeksi virus tersebut saat ini berstatus PDP dan telah dilakukan perawatan di rumah sakit pemerintah.
Sementara 30 orang lainnya berstatus ODP, dan masih akan dilakukan rapid tes untuk memastikan bahwa warga Kota Jambi tersebut benar-benar tidak terinfeksi virus.