REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Bakrie Grup menggelontorkan dana sebesar Rp 20 miliar untuk penanganan pendemik corona. Bantuan ini diberikan perusahaan ke kantor pusat BNPB.
CEO Bakrie Grup, Anindya Bakrie, menjelaskan, perjuangan melawan virus corona ini tidak bisa hanya dilakukan oleh pemerintah sendirian. Apalagi, hal ini juga bukan tanggung jawab BNPB semata.
“Seluruh komponen masyarakat harus turut berkontribusi. Kita semua patut mengutamakan solidaritas bangsa dan bergotong-royong bersama pemerintah mengatasi krisis,” katanya, Jumat (27/3).
Anindya juga mengingatkan bahwa pandemi ini sudah menjadi masalah global dan telah mengarah kepada krisis multidimensi. “Kami di swasta memang hanya menjadi bagian kecil dari perjuangan ini. Bagaimanapun, seperti yang sudah sering dibicarakan oleh Kamar Dagang dan Industri (Kadin) bersama Kementerian BUMN, kami sebagai pihak swasta setidaknya bisa membantu menjaga ketahanan perekonomian nasional bersama-sama,” kata Anindya.
Kepala BNPB Doni Monardo menyambut baik sumbangan yang diterimanya. “Ini adalah salah satu bukti nyata kepedulian dunia usaha terhadap masalah yang nyata dihadapi bangsa kita. Sebagai bagian penting dari pentahelix komponen bangsa, pengusaha kita menunjukkan bahwa dalam bisnis itu tidak selalu sekadar berpikir untung-rugi. Sungguh ini membesarkan hati kami. Semoga partisipasi Grup Bakrie ini menjadi berkah bagi kita semua,” ujar Doni.