Rabu 11 Mar 2020 21:13 WIB

Pemkot Cirebon dan Mitra Kerja Bidik 2 Juta Wisatawan

Diklat DPC HPI Cirebon untuk peningkatan kapasitas pramuwisata.

Rep: Lilis Sri Handayani/ Red: Agus Yulianto
Penampilan Kabupaten Cirebon pada karnaval seni budaya West Java Festival 2019 yang digelar Bidang Pemasaran Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Jawa Barat, di depan Gedung Sate, Kota Bandung, Sabtu (2/11).(Republika/Edi Yusuf)
Foto: Republika/Edi Yusuf
Penampilan Kabupaten Cirebon pada karnaval seni budaya West Java Festival 2019 yang digelar Bidang Pemasaran Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Jawa Barat, di depan Gedung Sate, Kota Bandung, Sabtu (2/11).(Republika/Edi Yusuf)

REPUBLIKA.CO.ID, CIREBON – Pemkot Cirebon telah menetapkan target dua juta wisatawan pada tahun ini. Untuk mencapai target itu, berbagai upaya dilakukan, termasuk bekerja sama dengan Himpunan Pramuwisata Indonesia (HPI).

Kepala Bidang Pariwisata Dinas Kepemudaan Olahraga Kebudayaan dan Pariwisata (DKOKP) Kota Cirebon, Wandi Sofyan, menyebutkan, ada sejumlah isu strategis di bidang pariwisata yang harus dicapai Kota Cirebon.

Yakni, pencapaian angka dua juta wisatawan, peningkatan lama tingggal wisatawan di Kota Cirebon menjadi minimal dua hari serta peningkatan pendapatan asli daerah (PAD) dari sektor pariwisata.

‘’Semua bisa dicapai jika ada kerja sama dengan semua mitra kita, termasuk dengan Himpunan Pramuwisata Indonesia Cirebon,’’ kata Wandi, Rabu (11/3).

Wandi mengatakan, peningkatan kapasitas pramuwisata melalui diklat yang telah dilakukan oleh DPC HPI Cirebon diyakini bisa meningkatkan angka kunjungan wisatawan ke Kota Cirebon. Apalagi, pramuwisata tersebut diberi legal formal dalam bentuk sertifikasi yang menjamin kualitas mereka.

‘’Kami berharap, peningkatan kualitas SDM pramuwisata juga bisa menjadi media promosi untuk menarik kunjungan wisatawan berkunjung ke Kota Cirebon,’’ tukas Wandi.

Sementara Ketua DPC HPI Cirebon, Regina Siska Friyanti, menjelaskan, pihaknya telah memberikan pelatihan bagi para pramuwisata agar kualitas dan kemampuan mereka meningkat.

‘’Mereka dibekali cara menjadi guide agar rombongan bisa nyaman dan paham. Juga dibekali beragam kekayaan budaya dan kuliner di Cirebon dan sekitarnya,’’ tutur Regina.

Selain pembekalan materi, praktek langsung di lapangan juga dilakukan. Para pramuwisata diajak  melakukan city tour ke tempat-tempat wisata dan oleh-oleh yang ada di Kota Cirebon dan sekitarnya.

‘’Dengan praktik secara langsung, diharapkan pramuwisata bisa lebih mengenal lebih mendalam lagi kekayaan budaya dan sejarah yang dimiliki Cirebon dan sekitarnya,’’ tukas Regina.

Regina menyatakan, DPC HPI Kota Cirebon juga selalu bekerja sama dan mendukung target Pemkot Cirebon untuk menjadikan wilayahnya sebagai kota pariwisata nomor satu di Jawa Barat. Dengan pariwisata yang maju, diharapkan tingkat kesejahteraan dan perekonomian warga Kota Cirebon juga semakin meningkat. 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement