REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Banjir yang kembali melanda Jakarta pada Selasa (25/2) pagi. Akibatnya, sejumlah jalan tol yang dioperasikan PT Hutama Karya (Persero) ikut tergenang.
"Akibat hujan sepanjang malam hingga pagi hari di wilayah Jakarta, beberapa jalan terendam banjir. PT Hutama Karya (Persero) (Hutama Karya) selaku pengelola jalan tol ruas Jakarta Outer Ring Road (JORR) Seksi S dan ruas Akses Tanjung Priok (ATP) menindaklanjuti beberapa hal," ujar SEVP of Corporate Secretary Hutama Karya, Muhammad Fauzan dalam keterangan resminya di Jakarta, Selasa.
Untuk Tol Akses Tanjung Priok (ATP), jalur arteri jalan Cakung- Cilincing (KM 59.400 A) pada wilayah Cakung masih terendam banjir dg ketinggian air 50 cm. Sehingga Gerbang Tol keluar KBN dan Gerbang Tol Masuk Semper 1 akses tertutup.
"Untuk itu Petugas Patroli Jalan Raya telah melakukan pengaturan dengan Penutupan Gerbang Tol Keluar KBN dan diarahkan keluar menuju Pintu Keluar selanjutnya di KM 61.900 A sejauh kurang lebih 2 km," kata Muhammad Fauzan.
Tangkapan layar penyebaran banjir Jakarta di Google Map
Sedangkan di ruas tol JORR seksi S yang dimulai dari km 19+550 sampai dengan km 33+800 sampai saat ini kondisi lokasi rawan genangan terpantau aman terkendali.
"Sampai dengan saat ini, ruas JORR S masih aman dan kondusif untuk dilalui, tidak ada penutupan/pengalihan jalur," ujar Muhammad Fauzan.
Sebelumnya sebagian kawasan di wilayah Jakarta dilaporkan terendam banjir akibat curah hujan dengan intensitas tinggi yang berlangsung sejak Selasa dini hari (25/2).
Dikutip melalui akun Twitter @TMCPoldaMetro pada pukul 05.36 WIB dilaporkan banjir merendam sejumlah ruas jalan maupun permukiman penduduk di sebagian wilayah Jakarta sejak pukul 04.00 WIB.
Sementara itu empat pintu air di Jakarta berstatus siaga satu, berdasarkan data laman posko banjir Sumber Daya Air DKI Jakarta per pukul 08.10 WIB yang dikutip Selasa.
Pintu Air Karet sumber air Banjir Kanal Barat dengan status siaga satu ketinggian air 722 sentimeter. Ketinggian normal pompa pintu air itu berada di bawah 450 sentimeter. Kemudian Pintu Air Angke Hulu sumber Angke dengan status siaga satu ketinggian air 330 sentimeter. Ketinggian normal pintu air itu berada di bawah 150 sentimeter.
Sedangkan Pintu air Air Jembatan Merah yang dilalui aliran Sungai Ciliwung berstatus siaga satu dengan ketinggian air 291 sentimeter. Normalnya ketingggian air di bawah 100 cm.
Ikuti Whatsapp Channel Republika