REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA - Banjir yang melanda Medan Satria, Kota Bekasi, Ahad (23/2) kemarin menelan satu korban jiwa. Laki-laki bernama Tisin (45 tahun) diduga meninggal dunia karena tersengat listrik saat berjaga di pos keamanan.
Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Yusri Yunus mengatakan peristiwa itu bermula ketika korban bersama tiga orang saksi lainnya sedang berjaga di pos keamanan pada Ahad dini hari. Yusri menyebut saat itu di wilayah korban sedang terjadi hujan deras disertai petir.
"Korban bertugas jaga di TKP bersamaan terjadi hujan, petir, serta banjir. Korban tiba-tiba terjatuh di TKP. Lalu saksi Adi melihat ada yang mengapung," kata Yusri dalam keterangan tertulisnya, Senin (24/2).
Yusri menuturkan ketiga saksi pun sempat berusaha menolong korban yang telah terbujur kaku dan mengapung. Namun, mereka tidak berani mendekat karena khawatir akan turut tersengat listrik.
Setelah itu, aliran listrik di pos keamanan itu akhirnya dipadamkan sesaat. Kemudian warga membantu mengangkat jasad Tisin dan membawa ke rumah korban. "Korban telah dimakamkan, keluarga korban menolak untuk dilakukan autopsi," papar Yusri.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
