Rabu 29 Jan 2020 13:11 WIB

Kunjungan ke Jabar, Jokowi Resmikan Terowongan Nanjung

Terowongan ini jadi upaya pemerintah untuk membenahi Sungai Citarum

Rep: Sapto Andika Candra/ Red: Esthi Maharani
Foto udara terowongan air Sungai Citarum di Nanjung, Margaasih, Kabupaten Bandung, Jawa Barat, Rabu (18/12/2019).
Foto: Antara/Raisan Al Farisi
Foto udara terowongan air Sungai Citarum di Nanjung, Margaasih, Kabupaten Bandung, Jawa Barat, Rabu (18/12/2019).

REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Presiden Joko Widodo (Jokowi) melakukan kunjungan kerja ke Kabupaten Bandung, Jawa Barat, Rabu (29/1). Jokowi dijadwalkan meresmikan terowongan Nanjung yang berlokasi di Kabupaten Bandung. Terowongan tersebut sebelumnya ditinjau Presiden dalam kunjungannya tanggal 10 Maret 2019 lalu.

Penyelesaian pembangunan terowongan ini merupakan salah satu upaya besar pemerintah untuk membenahi Sungai Citarum. Proyek pembangunan tersebut diambil alih oleh pemerintah pusat pada 2018 sebagai bagian dari pembenahan besar-besaran Sungai Citarum dari hulu ke hilir dalam program Citarum Harum.

Kepala Biro Pers, Media, dan Informasi Sekretariat Presiden Erlin Suastini menjelaskan, presiden juga diagendakan untuk menghadiri acara pencanangan Gerakan Maju Bersama Menuju Eliminasi Tuberkulosis (TBC) 2030 yang bertempat di Kota Cimahi.

Penyerahan bantuan Program Keluarga Harapan (PKH) menjadi agenda terakhir Presiden dalam kunjungan kerjanya ke Provinsi Barat sebelum kembali menuju Jakarta. "Penyerahan bantuan ini merupakan penyerahan PKH tahap pertama di tahun 2020," jelas Erlin, Rabu (29/1).

Mendampingi Presiden dalam keberangkatan tersebut di antaranya Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Muhadjir Effendy, Menteri Kesehatan Terawan Agus Putranto, Menteri Sosial Juliari Peter Batubara, Sekretaris Kabinet Pramono Anung, serta dua Staf Khusus Presiden Billy Mambrasar dan Angkie Yudistia.

Selain itu, turut pula Kepala Sekretariat Presiden Heru Budi Hartono, Sekretaris Militer Presiden Mayjen TNI Suharyanto, Komandan Paspampres Mayjen TNI Maruli Simanjuntak, Deputi Bidang Protokol, Pers, dan Media Sekretariat Presiden Bey Machmudin.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement