Senin 06 Jan 2020 17:15 WIB

SHG Dirikan Layanan Kesehatan Bagi Korban Banjir Jabodetabek

Posko Siloam telah melayani 103 warga korban banjir untuk dapatkan layanan kesehatan

Warga dari Kecamatan Daan Mogot Jakarta Barat mendatangi posko kesehatan Siloam Peduli Banjir Jabodetabek 2020.
Foto: Siloam
Warga dari Kecamatan Daan Mogot Jakarta Barat mendatangi posko kesehatan Siloam Peduli Banjir Jabodetabek 2020.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Hujan deras yang terjadi di wilayah Jakarta dan sekitarnya sejak Selasa, (31/12) mengakibatkan banjir di berbagai lokasi dan menimbulkan kerugian, baik materiil maupun nonmateriil. Siloam Hospitals Group (SHG) pun berupaya membantu meringankan korban banjir melalui penyediaan posko pelayanan kesehatan di beberapa lokasi yang mengalami dampak banjir yang sangat merusak sendi kehidupan warga.

“Siloam Hospitals Group memberikan bantuan bagi korban banjir untuk mempercepat pemulihan seiring dengan semakin surutnya banjir melalui penyediaan posko pelayanan kesehatan di Bekasi (dilayani oleh Siloam Hospitals Bekasi Timur, RS Siloam Bekasi Sepanjang Jaya, dan RS Sentosa), Apartemen Daan Mogot City, Kalideres (dilayani oleh MRCCC Siloam Hospitals Semanggi dan Siloam Hospitals Kebon Jeruk), dan Ciledug (dilayani oleh Siloam Hospitals Lippo Village),” ujar Caroline Riady, Deputy President Director Siloam Hospitals Group berdasarkan rilis yang diterima Republika.co.id, Senin (6/1).

Posko pelayanan kesehatan Siloam Hospitals Group didukung oleh tenaga medis (dokter, perawat, dan apoteker) dan menyediakan obat-obatan untuk perawatan simtomatik (perawatan untuk gejala penyakit yang timbul akibat banjir). Ia menyatakan bagi korban yang membutuhkan perawatan lanjutan, pihaknya mengarahkan pasien untuk dibawa ke fasilitas kesehatan yang telah ditentukan oleh Dinas Kesehatan Provinsi.

"Kami berharap kondisi Jakarta dan sekitarnya segera pulih agar masyarakat dapat kembali beraktivitas seperti semula,” ucap Caroline.

Adapun dari posko pelayanan kesehatan Siloam di areal apartemen Daan Mogot City, posko  tersebut telah melayani lebih dari 103 warga yang datang untuk mendapatkan pelayanan kesehatan.

"Warga yang datang ke posko kami umumnya mengeluh sakit gatal pada kulit, radang dan beberapa anak terluka akibat terkena pecahan kaca maupun menginjak paku. Semua dapat kami tangani dengan baik. Ada dua pasien yang harus kami rujuk ke rumah sakit daerah akibat trauma dan bengkak akut pada kaki," tutur Koordinator Posko Kesehatan MRCCC untuk wilayah terdampak banjir Daan Mogot  dr Putri Liana Warman.

Putri Liana menambahkan, guna mendukung layanan, pihaknya menyediakan dua dokter, dua apoteker tiga perawat dan satu mobil ambulans.

Salah seorang pasien, Pipit (49 tahun) dan kedua anaknya mengaku telah memeriksakan diri akan keluhan saluran pernapasan dan nyeri. Pipit adalah warga dari RT 06, RW 01 kampung Duri Semanan, Daan Mogot, Jakarta Barat."Adanya layanan posko kesehatan ini sangat menolong kami, khususnya keluarga saya. Selain posko dekat dengan lokasi rumah yang terkena banjir, saya merasa terbantu karena peralatan medis dan obat yang yang disediakan lengkap, " imbuh Pipit

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement