REPUBLIKA.CO.ID, BEKASI -- Pemerintah Kota (Pemkot) Bekasi, Jawa Barat memutuskan untuk meniadakan malam bebas kendaraan atau Car Free Night seperti yang pernah diadakan pada tahun-tahun sebelumnya saat malam jelang tahun baru 2020. Sebagai gantinya, Wakil Wali Kota Bekasi, Tri Adhianto Tjahjono mengatakan masyarakat disarankan untuk meramaikan tempat ibadah saat malam pergantian tahun.
"Kami Pemkot Bekasi tidak adakan itu (car free day), banyak sisi mudaratnya," kata Tri di Bekasi, Selasa (31/12).
Dia mengungkapkan peniadaan malam bebas kendaraan jelang tahun baru mendatang disebabkan pemerintah daerah akan melakukan sejumlah kegiatan di Masjid Agung Al-Barkah Kota Bekasi. "Kita lagi konsentrasi supaya (Masjid) Al-Barkah menjadi lebih makmur dan itu harapan kita. Kegiatan malam tahun baru lebih baik meramaikan tempat ibadah," ungkapnya.
Tri juga meminta agar masyarakat tidak perlu berlebihan saat melakukan perayaan Tahun Baru 2020. Ia pun mendorong agar perayaan itu dilakukan di rumah-rumah ibadah, baik masjid untuk yang beragama Islam maupun gereja untuk umat nasrani.
"Lebih baik agar warga mengisi pergantian malam tahun baru dengan kegiatan-kegiatan rohani untuk lebih fokus kepada refleksi diri agar tahun depan bisa lebih baik daripada tahun ini," lanjutnya.
Diketahui sebelumnya Pemerintah Kota Bekasi selalu melakukan perayaan malam tahun baru dengan mengelar malam bebas kendaraan di Jalan Raya Ahmad Yani persis di depan Komplek Perkantoran Pemkot Bekasi.