Jumat 06 Dec 2019 17:59 WIB

Jokowi Yakin Pelaku Penyerangan Novel Ketemu

Ungkap kasus Novel, Presiden akan panggil Kapolri Jenderal Idham Azis.

Rep: Dessy Suciati Saputri/ Red: Teguh Firmansyah
Presiden Joko Widodo memberi sambutan saat meresmikan pabrik baru polyethylene (PE) CAP di Cilegon, Jumat (6/12/2019).
Foto: Antara/Asep Fathulrahman
Presiden Joko Widodo memberi sambutan saat meresmikan pabrik baru polyethylene (PE) CAP di Cilegon, Jumat (6/12/2019).

REPUBLIKA.CO.ID, TANGERANG SELATAN -- Presiden Joko Widodo (Jokowi) optimistis pelaku penyerangan terhadap penyidik KPK Novel Baswedan akan segera ditemukan. Presiden pun berjanji akan segera memanggil Kapolri Jenderal Idham Azis pada Senin pekan depan untuk mendapatkan perkembangan terkini dari penyelidikan kasus ini.

"Nanti saya jawab setelah saya dapat laporan dari Kapolri. Senin akan saya undang Kapolri. Saya yakin Insya Allah ketemu," ujar Jokowi usai meresmikan jalan tol JORR II ruas Kunciran-Serpong di gerbang Parigi, Tangerang Selatan, Jumat (6/12).

Baca Juga

Sebelumnya, Presiden Joko Widodo (Jokowi) telah memberikan perpanjangan waktu bagi Kapolri baru Jenderal Pol Idham Azis untuk menuntaskan kasus Novel Baswedan. Jokowi memberi waktu hingga awal Desember untuk mengungkap kasus ini.

"Saya sudah sampaikan ke Kapolri baru, saya beri waktu sampai awal Desember," ujar Jokowi saat berbincang dengan awak media di Istana Negara, Jakarta, Jumat (1/11).

Tenggat waktu selama tiga bulan sebelumnya juga pernah diberikan Presiden Jokowi kepada Kapolri Tito Karnavian untuk menyelesaikan kasus penyerangan ini. Tenggat waktu itu diberikan pada 19 Juli 2019. Namun hingga kini kasus tersebut belum juga menemukan titik terang.

Kadiv Humas Polri Irjen M Iqbal juga pernah menyampaikan, tim teknis telah menemukan sejumlah hal yang signifikan dalam kasus ini.

"Ada hal-hal yang sangat signifikan, tolong digarisbawahi. Sangat signifikan yang sudah kami dapat. Doakan saja, InsyaAllah kalau Tuhan Ridho kami akan mengungkap kasus ini," jelas Iqbal usai pelantikan Kapolri baru di Istana Merdeka, Jakarta, Jumat (1/11) pagi.

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement