Jumat 06 Dec 2019 12:45 WIB

Dishub Kota Depok Kembali akan Gelar K’Mutrans II

K’Mutrans II untuk mengedukasi tertib lalu lintas di kalangan remaja melalui lagu.

Rep: Rusdy Nurdiansyah/ Red: Dwi Murdaningsih
K’Mutrans II untuk mengedukasi tertib lalu lintas di kalangan remaja melalui lagu. FotoPolantas membantu mengencangkan tali helm pengendara sepeda motor saat dilakukan kampanye
Foto: Antara/Rahmad
K’Mutrans II untuk mengedukasi tertib lalu lintas di kalangan remaja melalui lagu. FotoPolantas membantu mengencangkan tali helm pengendara sepeda motor saat dilakukan kampanye

REPUBLIKA.CO.ID, DEPOK--Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Depok kembali  menggelar Kontes Musik Transportasi (K’Mutrans) II. Kontes ini akan berlangsung di Hotel Bumi Wiyata Depok, pada 16 Desember 2019. Lomba bertujuan untuk mengedukasi tertib lalu lintas di kalangan remaja melalui lagu.

"Kegiatan ini sebagai upaya kami untuk mensosialisasikan ketertiban berlalu lintas melalui seni karena pekerjaan lapangan dan propaganda tertib lalu lintas tidak hanya dikerjakan secara teknis semata tetapi juga harus dengan berbagai disiplin ilmu. Termasuk melalui pendekatan seni," ujar Kepala Dishub Kota Depok, Dadang Wihana, di Balai Kota Depok, Kamis (6/12).

Menurut Dadang, kontes musik yang sudah diadakan dua kali tersebut diikuti oleh kategori peserta usia remaja. Para peserta nantinya akan mengaransemen lagu ‘Hati-hati’ ciptaan Musisi Koko Thole.

Kontes musik Ini terbuka untuk umum kategori remaja usia 12-21 tahun. Setiap tim terdiri dari delapan personil. "Para peserta bebas menunjukkan kreatifitasnya," ucapnya.

Selain peserta, kontes musik ini juga akan menghadirkan juri dari pengamat musik, pencipta lagu, dan penyanyi. Seperti Koko Thole, Bens Leo, dan Mus Mujiono.

"Kami mengajak agar seluruh remaja di Kota Depok dapat mendaftarkan timnya mengikuti kontes musik K’Mutrans II. Pemenang akan memperebutkan Piala Wali Kota Depok dan hadiah hiburan lainnya. Mudah-mudahan setelah lomba ini, propaganda ketertiban berlalu lintas bisa disampaikan secara lebih efektif," tutur Dadang.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement