Senin 02 Dec 2019 19:37 WIB

Depok Sukses Menggelar UN dan US untuk Sekolah Luar Biasa

Hari pertama penyelenggaran UN dan US di SLBN Depok berlangsung lancar.

Rep: Rusdy Nurdiansyah/ Red: Gita Amanda
Siswa Sekolah Luar Biasa Negeri mengerjakan soal ujian. (Ilustrasi). SLBN di Kota Depok berhasil menyelenggarakan UN dan US.
Foto: Antara/Rahmad
Siswa Sekolah Luar Biasa Negeri mengerjakan soal ujian. (Ilustrasi). SLBN di Kota Depok berhasil menyelenggarakan UN dan US.

REPUBLIKA.CO.ID, DEPOK -- Pelaksanaan Ujian Nasional (UN) dan Ujian Sekolah (US) berlangsung lancar di Sekolah Luar Biasa Negeri (SLBN) Kota Depok, Senin (2/12). Diharapkan kegiatan yang rencananya berjalan hingga Jumat (6/12), tidak memiliki kendala berarti yang dapat mengganggu pelaksanaan ujian

Kepala SLBN Kota Depok, Cornelia Dewi mengatakan, kelancaran pelaksanaan ujian di hari pertama sesuai rencana, karena pihaknya telah melakukan berbagai persiapan. Baik dari kesiapan siswa menjawab soal maupun prasarana yang dibutuhkan.

Baca Juga

"Alhamdulillah, berjalan lancar. Tidak ada kendala berarti, karena kami telah membekali siswa dengan latihan soal dan tanya jawab sebelumnya," ujar Cornelia.

Guru serta pengawas kelas VIII Tuna Rungu, Tuti Astuti mengatakan, ujian hari pertama diisi dengan mata pelajaran Agama dan Tematik. Adapun jumlah soal sebanyak 40, yang terdiri dari 35 pilihan ganda dan lima esay. "Satu kelas terdiri dari 10 orang, maksimal. Siswa diberi waktu 1,5 jam untuk mengerjakan soal. Alhamdulillah hari pertama ini berjalan lancar," terangnya.

Untuk hari selasa, lanjut Tuti, akan diisi mata pelajaran Bahasa Inggris dan tema II, hari rabu Bahasa Sunda dan Tema III, hari kamis mata pelajaran tema IV dan terakhir hari Jumat keterampilan pilihan, seperti tata boga, tata busana dan lain-lain.

"Kami paham mereka memiliki keterbatasan. Namun, kami yakin keterbatasan tersebut tidak menjadi penghalang untuk meraih kesuksesan. Kami juga optimistis mereka bisa mendapatkan nilai yang baik," tutur Tuti.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement