REPUBLIKA.CO.ID, DEPOK -- Cukup memprihatinkan mewabahnya penyakit Hepatitis A yang menjangkiti 40 siswa dan tiga guru di SMPN 20 Depok. Salah satu penyebabnya karena sarana dan prasaran di sekolah yang beralamat di Rangkapan Jaya Lama, Kecamatan Pancoran Mas, dalam kondisi yang tak layak kebersihan dan kesehatan.
Kepala SMPN 20 Depok, Komar Suparman, mengatakan bahwa telah mengajukan sejumlah perbaikan sarana dan prasarana (sarpras) ke Dinas Pendidikan (Disdik) Kota Depok untuk meningkatkan kebersihan dan kesehatan di lingkungan sekolah.
"Kemarin kita sudah melakukan daftar, ada beberapa fasilitas sekolah yang harus ditingkatkan, guna mendukung peningkatan kesadaran warga sekolah terhadap kebersihan," ujar Komar di SMPN 20 Kota Depok, Jumat (29/11).
Dia merinci, beberapa fasilitas yang harus segera dibenahi adalah menambah tempat cuci tangan (wastafel) yang akan di simpan di masing-masing kelas. Selanjutnya, perbaikan atau rehab 36 toilet sekolah.
"Jumlah ini sudah termasuk perbaikan toilet untuk siswa dan guru, baik toilet laki-laki atau perempuan," terang Komar.
Menurut Komar, pihaknya juga akan mengajukan penutupan saluran air kecil atau selokan untuk menghindari terjadinya kasus penyakit lainnya dalam menghadapi musim penghujan. Termasuk, sambungnya, relokasi sumur ke tempat yang ketersediaan airnya lebih bagus.
"Kami belum sampai ke estimasi anggaran, baru tahap mencatat hal-hal yang perlu diajukan. Ke depan, kita akan koordinasi dengan Disdik Kota Depok, untuk menghitung jumlah kebutuhan pengeluaran," tutupnya.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
