REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG - Wali Kota Bandung, Oded M Danial resmi meluncurkan program pembagian anak ayam kepada siswa sekolah dasar (SD) dan sekolah menengah pertama (SMP) di kawasan Rancabolang, Kecamatan Gedebage, Kota Bandung, Kamis (21/11). Selain itu, diluncurkan pula program penanaman 15 ribu pohon produktif dan 81 ribu benih ikan di kolam Retensi.

"Chickenisasi atau bagi-bagi anak ayam ke siswa, saya sampai jangan salah filosofi. Chickenisasi bukan semata-mata mengalihkan perhatian anak dari gawai," ujarnya yang secara simbolis menyerahkan beberapa ekor anak ayam kepada siswa, Kamis (21/11).

Menurutnya, program pembagian anak ayam dihadirkan sebagai respon positif terhadap program pusat tentang revolusi mental. Tidak hanya itu, ke depan diharapkan anak-anak bisa memiliki jiwa wirausaha.

"Sekarang (harga) Rp 7.000, tiga bulan dipelihara bisa naik harganya," katanya.

Ia mengatakan, program pembagian anak ayam merupakan ujicoba dan diharapkan evaluasi nanti akan melihat apakah program tersebut dilanjutkan atau tidak. Menurutnya, program tersebut menjadi kegiatan ekstrakurikuler.

 "Kalau positif (program) akan diprogramkan tahun depan. Tahun ini dan tahun depan belum diprogramkan dalam APBD hanya pakai CSR," katanya.

Ia menambahkan, pihaknya pun serentak di 30 kecamatan melakukan penanaman 15.000 pohon produktif dan keras diberbagai titik. Menurutnya, dari amanat 30 persen ruang terbuka hijau (RTH) baru sekitar 12.5 persen RTH di Kota Bandung.

"Masih banyak PR kita meningkatkan RTH, (tapi) membeli lahan untuk RTH berat bagi APBD. Saya mengajak semua, yuk babarengan memperbanyak pohon di Kota Bandung," katanya.

Ikuti Whatsapp Channel Republika