Senin 04 Nov 2019 13:55 WIB

Ratusan Pembalap Tour De Singkarak Menginap di Tanah Datar

Tour De Singkarak memiliki nilai ekonomi besar bagi Sumatra Barat.

Pembalap Tour de Singkarak 2019 melewati etape 1 dari Kota Pariaman menuju Istano Basa Pagaruyung, Batusangkar, Sabtu (2/11)|
Foto: Dokumentasi Tim Media TdS
Pembalap Tour de Singkarak 2019 melewati etape 1 dari Kota Pariaman menuju Istano Basa Pagaruyung, Batusangkar, Sabtu (2/11)|

REPUBLIKA.CO.ID, BATUSANGKAR -- Ratusan pembalap Tour de Singkarak (TdS) 2019 akan menginap selama lima hari empat malam di Batusangkar, Kabupaten Tanah Datar. Kabid Pariwisata Tanah Datar, Efrison di Batusangkar, Sumatra Barat, mengatakan para peserta akan bermalam pada etape tiga, empat, lima, dan enam di daerah itu.

"Kami telah mempersiapkan tempat-tempat penginapan yang layak dan memenuhi standar untuk peserta Tour de Singkarak di Batusangkar," katanya, Senin (4/11).

Baca Juga

Ia mengatakan ajang yang sudah berskala internasional tersebut, selain untuk promosi wisata dan budaya daerah, juga bernilai ekonomi. Salah satunya peningkatan hunian hotel di Tanah Datar.

"Sejumlah panitia, official, ataupun tim dan atlet menginap di daerah kita. Jika sudah menginap, otomatis akan terjadi peredaran uang selama mereka berada di Batusangkar," ujar Efrison.

Secara tidak langsung melalui promosi dan kunjungan wisatawan selama perhelatan Tour de Singkarak tersebut juga dapat meningkatkan Pendapatan Asli Daerah (PAD).

Manajer Emersia Hotel Joe Lubis mengatakan ada peningkatan hunian di wilayah itu selama digelarnya Tour de Singkarak 2019. Pihaknya telah mempersiapkan 110 kamar bagi pebalap.

Terdapat empat etape yang akan bermalam di Emersia Hotel. Yakni pada etape tiga, empat, lima, dan enam.

"Untuk penginapan kami siap, kalau pembalap masuknya Ahad dan keluar Kamis, berarti total mereka menginap di Emersia hanya empat malam lima hari," katanya.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement