Rabu 30 Oct 2019 01:15 WIB

Antusiasme Pilkades di Tasikmalaya Meningkat

Kesadaran masyarakat mengabdi ke desanya mengalami peningkatan.

Rep: Bayu Adji P/ Red: Friska Yolanda
Pemilihan kepala desa/pilkades (ilustrasi)
Foto: ANTARA FOTO/Basri Marzuki
Pemilihan kepala desa/pilkades (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, TASIKMALAYA -- Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Tasikmalaya menilai, antusiasme dalam pelaksanaan Pemilihan Kepala Desa (Pilkades) di wilayahnya meningkat dibanding sebelumnya. Dari 211 desa yang melaksanakan Pilkades, tercatat ada 864 calon kepala desa yang ikut serta. Artinya, satu desa rata-rata memiliki empat calon kepala desa.

Kepala Bagian Pemerintahan Desa, Kabupaten Tasikmalaya, Nuraedidin mengatakan, angka itu juga telah melalui seleksi. Pasalnya, dalam Pilkades calon kepala desa tak boleh lebih dari lima orang.

Baca Juga

Ia menilai, peningkatan antusiasme dalam pelaksaan Pilkades kali ini disebabkan oleh meningkatnya kesadaran dari warga untuk mengabdi ke desanya. "Pemerintah sekarang memberikan perhatian cukup beser ke desa," kata dia, saat dihubungi Republika.co.id, Selasa (29/10).

Menurut dia, perhatian pemerintah kepada desa ditunjukkan dengan hadirnya dana desa. Tak hanya itu, lanjut dia, sesuai pernyataan Presiden, ke depan seluruh perangkat desa juga akan disetarakan seperti aparatur sipil negara (ASN) dalam hal penghasilannya.

"Kita juga memberikan penghasilan tetap kepada kepala desa, dan menerbitkan Perbup untuk memberikan nomor induk kepada seluruh perangkat desa. Jumlahnya lebih dari 4.000 orang," kata dia.

Ia mengklaim, pelaksanaan Pilkades serentak di Kabupaten Tasikmalaya pada Kamis (24/10) berjalan lancar. Sebanyak 211 calon kepala desa telah terpilih.

Dalam waktu dekat, lanjut Nuraedidin, Bupati Tasikmalaya Ade Sugianto akan mengumpulkan kepala desa terpilih. Mereka, kata dia, akan diberikan wawasan yang nantinya dapat pegangan ketika resmi menjabat sebagai kepala desa. 

"Agar mereka tidak tergiur memanfaatkan dana yang ada untuk kepentingan pribadi. Agar dana itu juga sampai ke masyarakat. Karena mereka juga dipilih langsung," kata dia.

Ia menyebutkan, saat ini desa-desa di Kabupaten Tasikmalaya menerima dana desa yang cukup besar. Rata-rata setiap desa mendapat dana sebesar Rp 1 miliar per tahun. Bahkan, ada ada desa yang mendapat Rp 1,7 miliar per tahun.

Ia berharap, para kepala desa terpilih dapat benar-benar amanah menjalani tugasnya. Dengan begitu, pembangunan yang dilakukan dapat langsung berdampak meningkatkan perekonomian masyarakat desa.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement