Kamis 17 Oct 2019 23:32 WIB

Anggaran Pilkada Depok 2020 Disepakati Sebesar Rp 75 Miliar

Persetujuan dana Pilkada Kota Depok 2020 itu tertuang dalam NHPD.

Rep: Rusdy Nurdiansyah/ Red: Andi Nur Aminah
Pamflet tahapan kampanye diberikan kepada peserta yang mengikuti sosialiasi kampanye dan dana kampanye kepada tim pemenang calon peserta Pilkada DKI Jakarta 2017 di Jakarta, Selasa (18/10).
Foto: Republika/ Wihdan Hidayat
Pamflet tahapan kampanye diberikan kepada peserta yang mengikuti sosialiasi kampanye dan dana kampanye kepada tim pemenang calon peserta Pilkada DKI Jakarta 2017 di Jakarta, Selasa (18/10).

REPUBLIKA.CO.ID, DEPOK -- Anggaran Pilkada Kota Depok 2020 telah disepakati Pemerintah Kota (Pemkot) Depok, KPU Kota Depok dan Bawaslu Kota Depok. Nilainya sebesar Rp 75 miliar.

Persetujuan dana Pilkada Kota Depok 2020 itu tertuang dalam Nota Perjanjian Hibah Daerah (NPHD) yang ditandatangani Wali Kota Depok Mohammad Idris dan Ketua KPU Kota Depok, Nana Shobarna serta Ketua Bawaslu Kota Depok, Luli Berlini. Untuk KPU Kota Depok disepakati mendapat sebesar Rp 60 miliar. Sedangkan untuk Bawaslu Kota Depok menerima Rp 15 miliar.

Baca Juga

"Anggaran Pilkada Kota Depok 2020 telah disepakati dan disahkan," kata Ketua KPU Kota Depok, Nana Shobarna di Balai Kota Depok, Kamis (17/10).

Menurut Nana, mekanisme pencairan dana Pilkada Depok 2020 dilakukan secara bertahap. Tahap awal adalah pengesahan. Selanjutnya, KPU Depok akan segera mempersiapkan agenda tahapan sesuai peraturan penyelenggaraan Pemilihan Kepala Daerah, Peraturan KPU Nomer 15/2019.

"Apabila di tengah jalan ada perubahan maupun penambahan rencana program kami akan segera mengajukan proses adendum (permintaan penambahan). Kami mulai mempersiapkan, dalam waktu dekat ini," terangnya.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement