Ahad 13 Oct 2019 12:01 WIB

Kapolda Papua Ingatkan Anggotanya Agar tak Lengah

"Ancaman-ancaman yang ada sekarang itu nyata," kata Paulus Waterpauw.

Irjen Pol Paulus Waterpauw
Irjen Pol Paulus Waterpauw

REPUBLIKA.CO.ID, TIMIKA -- Kepala Kepolisian Daerah Papua Irjen Polisi Paulus Waterpauw mengingatkan jajaran Polres Mimika maupun personel Brimob dari berbagai polda agar tidak lengah menyikap situasi di Papua saat ini. Diketahui, terjadi insiden penikaman terhadap warga di Wamena, pada Sabtu (12/10).

"Saya mengingatkan kembali bahwa mereka tidak boleh sedikit pun lengah karena ancaman-ancaman yang ada sekarang itu nyata," kata Paulus saat mengambil apel pasukan pengamanan di Kabupaten Mimika, Ahad (13/10) pagi.

Baca Juga

Apel pasukan tersebut diikuti lebih dari 300 personel, baik anggota Polres Mimika, Brimob Batalion B Polda Papua, dan Brimob BKO dari Polda Kalimantan Barat, Polda Kalimantan Tengah, Polda Gorontalo, dan Polda Maluku Utara. Kapolda menegaskan bahwa kehadiran aparat Polri maupun TNI di Papua untuk melindungi dan melayani masyarakat.

"Saya minta anggota untuk betul-betul menjaga keamanan di wilayah ini sampai kondusif sehingga masyarakat bisa melaksanakan kegiatannya. Puji Tuhan sampai hari ini untuk wilayah Timika masih kondusif, aman, dan terkendali," katanya.

Kendati demikian, dia meminta tetap waspada dengan menjalankan tugas dengan baik. Selain itu, diharapkan pasukan di Papua beri keyakinan kepada masyarakat bahwa masyarakat di daerah ini tidak perlu khawatir.

"Kalau ada permasalahan, sampaikan kepada kami. Maka, kami akan menangani secepat mungkin," kata Kapolda.

Paulus yang merupakan putra asli Papua kelahiran Fakfak itu meminta dukungan dan doa dari para tokoh setempat agar aparat kepolisian di wilayah itu bisa memberikan jaminan rasa aman kepada seluruh masyarakat tanpa terkecuali. "Para tokoh masyarakat, tokoh adat, tokoh agama, tokoh perempuan, tokoh pemuda, dan lainnya tolong bantu kami dengan memberikan iinformasi kalau ada sekelompok orang yang salah atau mungkin mengembangan isu-isu negatif lewat media sosial," katanya.

Dengan memberikan bantuan informasi itu, menurut dia, sudah cukup baik agar pihaknya segera menanganinya. Pada kesempatan itu, dia menegaskan bahwa, kekuatan yang ada cukup memadai.

Guna mengamankan kamtibmas di wilayah Mimika, Sabtu (12/10), didatangkan sebanyak satu satuan setingkat kompi (SSK) Brimob Polda Kalimantan Barat ke Timika. Pasukan itu akan bergabung dengan personel organik Polres Mimika dan Brimob Batalion B Polda Papua serta Brimob BKO dari polda yang lain.

Ia menyebutkan di seluruh Papua kini mendapat tambahan pengamanan dari personel Brimob yang didatangkan dari 13 polda se-Indonesia. Personel Brimob BKO tersebut telah didistribusikan ke berbagai kabupaten, seperti Nabire, Deiyai, Intan Jaya, Puncak, Puncak Jaya, Jayawijaya, Mimika, dan sejumlah kabupaten lain di wilayah pegunungan Papua.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement