Sabtu 12 Oct 2019 22:51 WIB

Anies: Sulit Berikan Pelayanan Medis Seperti Mer-C

Gubernur Anies sebut Mer-C bisa memberikan pelayanan medis meski di zona konflik

Rep: Abdurrahman Rabbani/ Red: Ichsan Emrald Alamsyah
Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan  memberikan sambutan pada peresmian bioskop rakyat Indiskop di Pasar Teluk Gong, Jakarta Utara, Senin (7/10).
Foto: Republika/Prayogi
Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan memberikan sambutan pada peresmian bioskop rakyat Indiskop di Pasar Teluk Gong, Jakarta Utara, Senin (7/10).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menyampaikan rasa terimakasih kepada Medical Emergency Rescue Committee (Mer-c) yang telah memberikan pelayanan medis dalam berbagai situasi di Ibu kota. Hal tersebut ia sampaikan dalam kegiatan workshop Mass Gathering Medicine bertempat di Aula Rumah Sakit Budi kemuliaan, Jakarta.

“Ini bukan merupakan pekerjaan yang mudah, biasanya kalo ada zona konflik, maka beramai-ramai orang menjauhi wilayah tersebut, mereka ini malah mendatangi wilayah konflik. Begitu juga saat terjadi keramaian di Jakarta, teman-teman petugas kesehatan malah mendatangi bukan menjauh,” ucap Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan.

Menurutnya, Jakarta sebagai pusat kegiatan perekonomian dan masih menjadi pusat pemerintahan dan politik. Ia mengatakan di tempat ini dalam beberapa waktu kemarin telah menyaksikan tantangan yang dihadapi.

“Bukan sekedar prediksi atas bencana alam saja, yang tentu para pakar memberikan prediksi itu, justru yang sering muncul di Jakarta adalah problem kegentingan akibat masalah kesejahteraan dan akibat masalah sosial politik,” katanya.

Dirinya juga mengharapkan agar semua yang bekerja di wilayah Jakarta ini, memiliki sebuah standar yang baik dan ditaati. Sehingga pada saat memberikan pelayanan, pemberian tindakan itu memiliki kesetaraan standar.

“Kami sering sekali menghadapi situasi dimana ada event di Jakarta, lalu berdatangan relawan dari mana-mana untuk ikut memberikan layanan kesehatan,” jelasnya.

Tantangan yang dimiliki oleh Jakarta ini, juga memastikan bagaimana setiap pelayanan kesehatan yang berkompetensi memiliki seluruh persyaratan professional yang disepakati.

“Ini penting jika tidak memiliki itu khawatir nanti potensi problem muncul lain,” tambahnya.

Diketahui Mer-c merupakan organisasi sosial kemanusiaan yang bergerak dalam bidang kegawatdaruratan medis dan mempunyai sifat amanah, profesional, netral, mandiri, sukarela dan mobilitas tinggi.

MER-C bertujuan memberikan pelayanan medis untuk korban perang, kekerasan akibat konflik, kerusuhan, kejadian luar biasa, dan bencana alam di dalam maupun di luar negeri.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement