REPUBLIKA.CO.ID,BANDUNG--Sekarang ini biaya perawatan di rumah sakit sangatlah mahal. Tak heran jika masalah kesehatan dapat menjadi risiko yang memiliki dampak finansial. Artinya, apabila seseorang harus mendapatkan pelayanan kesehatan dan mengeluarkan biaya yang tak sedikit, tentunya hal tersebut mengganggu keuangan keluarga.
Oleh karena itu, penting bagi masyarakat untuk memikili jaminan kesehatan. Pada awal tahun 2014, peran pemerintah hadir dalam memberikan penjaminan kesehatan secara merata bagi masyarakat Indonesia melalui Program JKN-KIS yang dikelola oleh BPJS Kesehatan.
Dengan skema asuransi sosial, masyarakat selain Pekerja Penerima Upah (PPU) dapat mendaftar secara mandiri sesuai dengan kemampuannya. Sedangkan untuk masyarakat yang kurang mampu, dapat didaftarkan dan iurannya dibayarkan oleh pemerintah pusat atau pemerintah daerah sesuai dengan ketentuan yang berlaku. Salah satu peserta PBI APBN, Eman Sulaeman (57) yang merupakan warga Ujungberung Kota Bandung, sangat bersyukur karena ia telah memiliki JKN-KIS dan iurannya dibayarkan pemerintah. ''Saya mendapatkan kartu ini dari Kelurahan, katanya ini dapat digunakan saat sakit. Beberapa kali saya pakai untuk berobat di Puskesmas. JKN-KIS ini sangat bermanfaat sekali. Selain gratis karena iurannya dibayarkan pemerintah, saya dapat berobat kapan saja tanpa rasa khawatir,'' tutur Eman dalam siaran pers yang diterima Republika, Selasa (1/10).
Eman menceritakan bahwa ia mengalami stroke akibat hipertensi dan kolestrol tinggi. Jika harus berobat dengan mengeluarkan biaya sendiri, ia merasa keberatan. Apalagi ia sudah tidak dapat bekerja karena sakit yang ia alami. ''Kalau harus bayar rasanya sulit, tetapi dengan adanya KIS ini saya dapat berobat kapan saja. Pelayanannya selama ini sangat baik,'' jelas Eman yang terdaftar di Fasilitas Kesehatan Tingkat Pertama (FKTP) Puskesmas Ujungberung Indah.
Program JKN-KIS hadir bukan hanya untuk kalangan tertentu saja, tetapi untuk rakyat Indonesia secara menyeluruh dan merata. Untuk itulah, selain pentingnya memiliki jaminan kesehatan atas alasan pribadi, hadirnya JKN-KIS mampu menumbuhkan semangat gotong royong membantu sesama. Dengan menjadi peserta dan rutin membayar iuran, maka telah berkontribusi dalam mensukseskan Program JKN-KIS secara berkesinambungan bagi seluruh rakyat Indonesia. ril
Ikuti Whatsapp Channel Republika
