Ahad 15 Sep 2019 05:29 WIB

Cerita Takmir Masjid Peraih Hadiah Mobil dari BPR

Takmir masjid ini tak menyangka bisa memperoleh mobil padahal tak punya uang cukup

Rep: Joglosemar/ Red: Joglosemar

SRAGEN, JOGLOSEMARNEWS.COM - Program Undian Tamades PD BPR/BKK Karangmalang, Sragen, yang digelar pada 3 September 2019 lalu menyisakan cerita haru. Indrasno, sang nasabah pemenang hadiah utama satu unit mobil Toyota Avanza, ternyata memang sosok yang rajin dalam segala hal.

Fakta itu terungkap ketika ia secara resmi diundang untuk menerima hadiah mobil di kantor PD BPR BKK Karangmalang cabang Kedawung, Jumat (13/9) pagi. Indrasno pagi itu datang ke kantor BKK Cabang Kedawung dengan wajah sumringah.

Pria asal Jenggrik, Kedawung itu, kemudian menerima duplikat kontak mobil Avanza dari pimpinan cabang Kedawung, Agung Sugiyarto, dengan disaksikan jajaran karyawan dan undangan lainnya.

Cerita soal Indrasno pun mulai mengalir. Indrasno ternyata adalah seorang pedagang kantin di SMKN 1 Kedawung Sragen. Namun, di kampungnya, dia dikenal sebagai takmir masjid di Dukuh Jenggrik, Kedawung.

“Dari ceritanya, beliau ini ternyata setiap harinya memang rajin dalam ibadah,” papar Agung Sugiyarto kepada Joglosemarnews.com, Sabtu (14/9).

Indrasno mengaku tak pernah menyangka bakal mendapat undian satu unit mobil. Ia menceritakan sebelum undian digelar, ada beberapa kejadian yang dialaminya.

“Kemarin sebelum undian itu tiba-tiba anak saya yang baru umur 4 tahun mendadak rewel dan merengek terus minta dibelikan mobil. Saya juga nggak tahu kenapa. Sempat saya tolak karena nggak punya uang, tapi terus saja menangis,” paparnya didampingi Agung Sugiyarto.

Indrasno menuturkan awalnya ia menolak permintaan anaknya itu lantaran memang tak punya cukup uang untuk membeli mobil. Tabungannya di BKK Karangmalang Cabang Kedawung sejak awal memang dipersiapkan untuk memperbaiki rumahnya yang saat ini terbilang masih rumah lawas yang sederhana.

Namun, karena anaknya terus menangis, ia pun tak tega. Dengan berat hati akhirnya datang ke kantor BKK Karangmalang. Dia datang untuk mengambil tabungannya guna membayar uang muka untuk membeli mobil.

Namun sesampai di kantor BKK, niatnya mengambil uang terpaksa diurungkan. Hal itu karena jumlah tabungannya masih jauh dari harga mobil.

“Sesampai di kantor, anaknya yang masih kecil itu kemudian diberi pemahaman oleh pegawai kami bahwa uang bapaknya belum cukup. Lalu disampaikan kalau sebentar lagi akan ada undian berhadiah secara gratis dan kalau beruntung bisa mendapatkan mobil. Saat itu si anak tersebut baru manut dan akhirnya minta bapaknya agar lebih rajin berdoa biar dapat mobil,” urai Agung Sugiyarto.

Dari kejadian itulah, Indrasno dan keluarga akhirnya mulai menambatkan harapannya agar bisa menang undian BKK. Sejak hari itu, mereka sekeluarga setiap harinya lebih rajin berdoa dan Indrasno sendiri juga menambah frekuensi salat tahajudnya.

Foto/Wardoyo

Rupanya, rejeki memang tak pernah tertukar dan mendekat ke mereka yang pantas mendapat. Kegigihan perjuangan dan doa pedagang kantin itu pun terjawab ketika undian BKK digelar 3 September 2019 lalu.

Nama Indrasno keluar di undian terakhir yang merupakan pemenang hadiah utama sebuah mobil Avanza. Dan momen membahagiakan itu sempat terlewatkan karena kebetulan hari itu Indrasno justru tak mendapat undangan untuk hadir di acara undian.

“Beliau baru tahu setelah mendapat kabar dari teman-temannya lewat SMS dan telpon kalau dapat mobil. Setelah itu, sore hari itu dia langsung datang ke kantor cabang Kedawung untuk memastikan kabar itu. Sampai di kantor ia langsung menangis setelah tahu memang dirinya menang hadiah utama mobil. Dia langsung sujud syukur saking senangnya,” jelas Sugiyarto.

The post appeared first on Joglosemar News.

Disclaimer: Berita ini merupakan kerja sama Republika.co.id dengan joglosemarnews.com. Hal yang terkait dengan tulisan, foto, grafis, video, dan keseluruhan isi berita menjadi tanggung jawab joglosemarnews.com.
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement