REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Aksi unjuk rasa mahasiswa dan pemuda Papua yang sedianya akan menuju Makodam III Siliwangi, Jl Aceh, Kota Bandung, berakhir di Gedung Merdeka Jl Asia Afrika. Sebelum sampai ke Gedung Merdeka, massa sempat melakukan orasi di Jl Merdeka, tepatnya di depan pusat perbelanjaan Bandung Indah Plaza (BIP).
"Akibat aksi unjuk rasa tersebut, arus lalu lintas mengalami kemacetan parah. Aksi ini mengakibatkan kemacetan yang parah di seputaran Jl Merdeka dan mengganggu aktivitas pengguna jalan baik yang mengarah menuju kantor Pemkot Bandung maupun Kodam III Siliwangi,’’ kata Kepala Penerangan Kodam (Kapendam) III Siliwangi, Kolonel Inf FX Wellyanto dalam siaran persnya, Selasa (27/8)
Dalam siaran pers tersebut, Kapendam membantah jika aksi unjuk rasa mahasiswa Papua tersebut berakhir di Makodam III Siliwangi. "Memang kita monitor ada aksi demo dari saudara-saudara kita masyarakat Papua yang melakukan aksinya diawali dari daerah Taman Cilaki menuju depan BIP yang mana itu adalah pusat perbelanjaan. Ini sangat disayangkan oleh masyarakat yang hendak beraktivitas, bahkan beberapa masyarakat sangat menyayangkan adanya aksi tersebut, mengapa anak-anak kita menjadi seperti ini,’’ ujar dia.
Sebagaimana diketahui, ratusan mahasiswa dan pemuda Papua di Kota Bandung mulai melakukan aksi unjuk rasa dengan berjalan kaki. Aksi mereka dimulai dari asrama Papua di Jl Cimandiri No 53 Kota Bandung. Mereka kemudian bergerak menyusuri Jl Citarum, Jl Cimandiri, Diponegoro dan rencananya berakhir di depan Makodam III Siliwangi.
Namun massa yang mengenakan pakaian adat, spanduk, dan poster ini dihadang ratusan petugas keamanan di Jl Aceh yang menuju arah Kodam III Siliwangi. Aksi unjuk rasa yang sempat diguyur hujan ini berakhir di Gedung Merdeka Jl Asia Afrika.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
