REPUBLIKA.CO.ID, BATAM -- Pemerintah Kota Batam Kepulauan Riau ingin mendirikan Kampung Inggris. Tujuan pendirian kampung tersebut untuk membiasakan anak-anak di daerah itu berbahasa Inggris yang baik dalam kehidupan sehari-hari.
"Kami ingin ada Kampung Inggris, biar anak-anak menguasai Bahasa Inggris," kata Wali Kota Batam Muhammad Rudi di Batam, Senin (26/8).
Menurut dia, Bahasa Inggris harus dikuasai anak-anak Batam, yang tinggal dekat dengan Malaysia dan Singapura. Apalagi di era persaingan bebas, anak-anak Batam harus bersaing mendapatkan pekerjaan dengan warga negara lain.
Ia ingin, anak-anak Batam tidak hanya mendapatkan peluang bekerja di dalam negeri, melainkan juga di luar negeri. Singapura, kata dia, membutuhkan banyak tenaga kerja, dan kualifikasi utamanya adalah mampu berbahasa Inggris dengan baik, karenanya ia ingin anak Batam meningkatkan kemampuannya berkomunikasi dalam bahasa asing.
Dalam upaya mendirikan Kampung Inggris, Pemkot Batam akan belajar dari program serupa yang sudah berdiri di daerah lain.
"Ambil 1 daerah contoh yang memenuhi kriteria kita. Di Pulau Jawa sudah banyak, tinggal dicontoh," kata Wali Kota.
Hal yang perlu ditambah, pembelajaran di Kampung Inggris nantinya tidak hanya di perkampungan, melainkan juga melingkupi sarana lainnya.
"Ada kuliner dan pasar, karena untuk bisa berbahasa, untuk bisa koordinasi, ada tempatnya," kata dia.
Di tempat yang sama, Asisten Ekonomi Pembangunan Kota Batam, Pebrialin menyatakan akan mempelajari Kampung Inggris untuk diterapkan di Batam. Program itu nantinya akan melibatkan Dinas Pendidikan daerah setempat.
Ikuti Whatsapp Channel Republika