Jumat 02 Aug 2019 07:57 WIB

Undang Prabowo Hadiri Kongres, Hasto: Bukan Bahas Koalisi

PDIP menegaskan undangan ke Prabowo untuk hadiri kongres bukan untuk bahas koalisi.

Sekjen Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP), Hasto Kristiyanto
Foto: Republika TV/Muhamad Rifani Wibisono
Sekjen Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP), Hasto Kristiyanto

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Sekretaris Jenderal DPP PDIP Hasto Kristiyanto mengatakan, undangan kepada Prabowo Subianto untuk menghadiri kongres partai tersebut bukan untuk membahas koalisi. Hasto menegaskan, tidak semua pertemuan harus dikait-kaitkan dengan 'bagi-bagi kursi'.

"(Koalisi) Kan nanti diputuskan oleh Presiden. Tetapi, kan ruang dialog terus dibuka oleh PDI Perjuangan. Bukan berarti, ketika kita bertemu itu, isinya bagi-bagi kursi, bagi-bagi jabatan, kekuasaan" katanya di Jakarta, Kamis (2/8) malam

Baca Juga

Menurut Hasto, membangun dialog lebih esensial ketimbang membicarakan tentang bagi-bagi kursi, jabatan, dan kekuasaan. Dengan dialog, kata dia, masing-masing pihak bisa mencari titik temu atas berbagai perbedaan yang ada.

Mengenai ruang koalisi, Hasto kembali menegaskan bahwa pembicaraan mengenai koalisi akan dilakukan Presiden Joko Widodo dengan para pimpinan partai politik. "Itu nanti masih ada tahapan-tahapan. Tetapi, dari hasil kajian PDI Perjuangan, masyarajat juga perlu membangun harapan di antara pemimpin bertemu. Kan tradisi yang baik," katanya.

Seperti diberitakan sebelumnya, Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri mengundang Ketum Partai Gerindra Prabowo Subianto, untuk hadir dalam kongres PDIP yang akan digelar di Bali. Undangan itu disampaikan saat Mega bertemu dengan Prabowo pada 24 Juli lalu.

"Yang jelas saya dengar 'Mas Prabowo nanti saya undang di kongres berkenan enggak?', 'Oh siap' beliau tegas 'Siap kalau ibu ngundang masak saya enggak mau'," kata Wakil Ketua Umum Partai Gerindra Edhy Prabowo menirukan percakapan keduanya.

Edhy melanjutkan, meskipun sebelumnya Prabowo sudah ada acara di tanggal itu, namun beliau akan mengusahakan agar hadir di kongres PDI Perjuangan. Ia berharap semuanya berjalan lancar dan bisa hadir. "Sudah direncanakan kapan waktunya, dan alhamdulilah ya cair," ujarnya.

Untuk diketahui PDI Perjuangan akan menggelar Kongres V di Hotel Inna Grand Bali Beach, 8 sampai 11 Agustus 2019.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement