Sabtu 27 Jul 2019 12:28 WIB

Bupati Kudus Jalani Pemeriksaan Intensif

Saat ini M Tamzil sedang menjalani pemeriksaan intensif di Gedung KPK Jakarta.

Rep: Dian Fath Risalah/ Red: Esthi Maharani
Wartawan memotret ruangan staf bupati Kudus usai digeledah dan disegel KPK di Kudus, Jawa Tengah, Jumat (26/7/2019).
Foto: Antara/Kokom
Wartawan memotret ruangan staf bupati Kudus usai digeledah dan disegel KPK di Kudus, Jawa Tengah, Jumat (26/7/2019).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA - Bupati Kudus, M Tamzil menjadi salah satu pihak yang diamankan dalam operasi tangkap tangan oleh tim Satgas Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) pada Jumat (26/7) kemarin. Juru Bicara KPK Febri Diansyah mengatakan, saat ini M Tamzil sedang menjalani pemeriksaan intensif di Gedung KPK Jakarta.

"Pagi ini begitu sampai di kantor KPK langsung dilakukan pemeriksaan intensif," kata Febri dalam pesan singkatnya, Sabtu (27/7).

Sebelumnya, dalam operasi senyap tersebut tim satgas KPK mengamankan 9 orang dari unsur Bupati Kudus dan pejabat di Pemkab Kudus. Namun, setelah menjalani pemeriksaan di Polda Jawa Tengah dan Polres Kudus hanya 7 orang yang dibawa ke Jakarta.

Adapun, tujuh orang yang sudah dibawa ke kantor KPK dari unsur Kepala Daerah, staf khusus, ajudan, Plt Kadis, Sekretaris Dinas dan staf lain di Pemkab Kudus.  Setelah pemeriksaan intensif, KPK bakal melakukan ekspose atau gelar perkara untuk menentukan status hukum Tamzil dan para pihak lain terkait dengan dugaan jual beli jabatan di lingkungan Pemkab Kudus.

Selain menangkap para terduga pelaku, tim satgas juga menyita uang sebanyak Rp200 juta yang diduga barang bukti suap yang diterima Tamzil. Menurut Febri, KPK bakal menyampaikan secara rinci mengenai OTT dan status hukum Tamzil serta sejumlah pihak lain yang duduga terlibat jual beli jabatan di Pemkab Kudus  dalam konferensi pers pada hari ini.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement