Jumat 26 Jul 2019 23:40 WIB

Jaksa Agung: Jaksa yang Ikut Capim KPK Berkualitas Bagus

Para jaksa yang dikirim ikut seleksi capim KPK sudah melewati proses karir panjang.

Jaksa Agung HM Prasetyo usai menghadiri rapat di Komisi III DPR RI, Jakarta, Rabu (23/1).
Foto: Republika/Arif Satrio Nugroho
Jaksa Agung HM Prasetyo usai menghadiri rapat di Komisi III DPR RI, Jakarta, Rabu (23/1).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Jaksa Agung RI HM Prasetyo menjamin lima jaksa yang mengikuti seleksi calon pimpinan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) memiliki rekam jejak yang baik. Ia mempersilahkan panitia seleksi (Pansel) KPK untuk mencermati kembali, jika mungkin masih ada tersembunyi.

"Kita mengirimkan tentunya sudah dilengkapi dengan rekam jejak dan itu kita yakini. Kalau misalnya di antara mereka ada yang tidak bagus, mengapa kita kirimkan," tegas Prasetyo di Kejaksaan Agung Jakarta, Jumat.

Baca Juga

Menurut Prasetyo, para jaksa yang diusulkan itu sudah melalui proses panjang dalam perjalanan karir mereka.  Jaksa Agung berharap para jaksa itu dapat melengkapi dan memperkuat KPK.

Menurut dia, lembaga penegak hukum tentunya akan lebih baik perjalanannya, kalau di dalamnya ada orang-orang yang berpengalaman sebagai praktisi hukum. "Dengan adanya jaksa di KPK dapat mewarnai dan membuat KPK lebih baik lagi," kata Prasetyo.

Sebelumnya Ketua Pansel Capim KPK Yenti Garnasih, Senin (22/7) mengumumkan 104 nama calon pimpinan KPK yang lolos seleksi tahap kedua.

Empat jaksa yang lolos tahap kedua, yakni Direktur Penuntutan pada Jaksa Agung Muda Tindak Pidana Khusus Sugeng Purnomo. Direktur Tata Usaha Negara pada Jaksa Agung Muda Perdata dan Tata Usaha Negara Johanis Tanak.

Kepala Pusat Diklat Manajemen dan Kepemimpinan pada Badan Pendidikan dan Pelatihan Kejaksaan Ranu Mihardja serta Koordinator pada Jaksa Agung Muda Tindak Pidana Supardi.

Sementara satu jaksa yakni Kepala Kejaksaan Tinggi Sulawesi Tengah M Rum, hanya sampai tahap pertama dari seleksi Capim KPK.

Sebanyak 104 kandidat yang lulus uji kompetensi wajib mengikuti seleksi tahap berikutnya, yaitu tes psikologi yang akan dilaksanakan di Pusdiklat Sekretariat Negara Cilandak Jakarta Selatan.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement