REPUBLIKA.CO.ID, INDRAMAYU -- PT Pertamina (Persero) RU VI Balongan bekerja sama dengan Dinas Kesehatan Indramayu melaksanakan program CSR bidang kesehatan. Salah satunya dengan melakukan pelatihan pengembangan oroduk olahan makanan bayi dengan tema 'Balongan Bergizi'. Pelatihan diikuti oleh 21 orang Kader POSYANDU dari Desa Balongan, Desa Majakerta, Desa Sukaurip dan Desa Sukareja yang dilaksanakan di Balai Desa Sukareja Kecamatan Balongan selama 2 hari (18-19/6/2019).
Hadir pada acara Unit Manager Communication, Relation & CSR Pertamina RU VI Eko Kristiawan, Camat Balongan H. Udi Mashudi, Kepala Puskesmas Balongan Soheka Nurdiani, SKM, perwakilan pemerintah Desa Sukareja dan pemateri dari Dinas Kesehatan Kabupaten Indramayu Juanda.
Eko mengatakan, pelatihan ini merupakan program CSR RU VI Bidang Kesehatan dan masalah gizi. Selain itu juga sebagai dukungan terhadap upaya Pemprov Jawa Barat yang telah mencanangkan untuk bebas stunting pada November 2018 yang lalu. Stunting adalah masalah yang terjadi sebagai akibat tidak terpenuhinya kebutuhan gizi dan menjadi masalah serius di Indonesia.
"Melalui kegiatan hari ini kami mengajak masyarakat untuk memahami prinsip dan pesan gizi seimbang dalam produk olahan makan bayi, dan meningkatkan konsumsi makanan bergizi," ujar Eko dalam keterangannya yang diterima Republika.co.id, Sabtu (22/6).
Sementara itu Camat Balongan H Udi Mashudi menyampaikan, bahwa kegiatan ini diharapkan menambah pengetahuan bagi para kader posyandu. Sehingga, kata dia, ilmu yang didapat bisa diterapkan kepada masyarakat, khususnya di Kecamatan Balongan dan Indramayu pada umumnya.
"Masalah gizi tentunya akan berdampak bagi pertumbuhan manusia ke depan, baik fisik, mental maupun perkembangan otaknya. "Oleh karena itu, konsumsi gizi yang baik atau gizi yang seimbang terhadap bayi akan berdampak positif terhadap pertumbuhan anak. Saya mengucapkan terima kasih kepada Pertamina RU VI Balongan yang telah banyak melaksanakan Program CSR nya diwilayah Kecamatan Balongan," kata Udi.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
