REPUBLIKA.CO.ID, DEPOK -- Selama libur Lebaran Idul Fitri 1440 H, Pemerintah Kota (Pemkot) Depok menyiagakan 22 dokter dan 9 mobil ambulans. Ke 22 dokter disiagakan di RSUD Kota Depok. Mereka terdiri atas 9 dokter spesialis dan 13 dokter umum yang berjaga di Instalasi Gawat Darurat (IGD).
Direktur RSUD Kota Depok, Asloe’ah Madjri mengatakan, dokter yang disiagakan tersebut untuk berjaga di beberapa poli spesialis yang tetap dibuka. Antara lain poli penyakit ada dua dokter, poli spesialis kebidanan dan kandungan ada dua dokter, poli spesialis anak ada tiga dokter, dan spesialis bedah ada dua dokter. Sedangkan, untuk 13 dokter umum berjaga di IGD yang dibagi menjadi tiga shift.
"Kami persiapkan semua dengan sebaik-baiknya, sehingga warga yang membutuhkan pelayanan kesehatan saat libur lebaran, tetap bisa terlayani," ujar Asloe’ah dalam keterangan yang diterima Republika.co.id belum lama ini.
Dia menambahkan, untuk poli spesialis lainnya, seperti poli spesialis gigi, syaraf, dan jantung menyesuaikan dengan kebutuhan pasien di RSUD Depok. Selain itu, jika dalam pelayanan terdapat kendala di lapangan, RSUD membuka hotline Manager On Duty (MOD) Center di nomor +62 822-9866-1201. "Kami juga ada jadwal on call manajemen, guna memastikan pelayanan di RSUD berjalan lancar tanpa hambatan," tuturnya.
Sedangkan Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Depok menyiagakan sembilan unit mobil ambulans selama libur lebaran. Semua armada tersebut disiagakan di Posko Ketupat Jaya dan layanan Gawat Darurat 119.
"Sudah kami siapkan sembilan ambulans jika ada masyarakat atau pemudik yang membutuhkan bantuan," terang Kepala Dinkes Kota Depok, Novarita.
Dia menjelaskan, sebanyak dua ambulans akan disiagakan di layanan Kegawat Darurat 119. Selanjutnya, tujuh unit ambulan akan disiagakan di tujuh Posko Ketupat Jaya yang tersebar se-Kota Depok. "Masing-masing Posko kami siagakan satu ambulan. Hal itu untuk mempermudah pemudik yang membutuhkan bantuan saat melintas di Kota Depok," jelasnya.
Novarita menambahkan, kepada masyarakat maupun pemudik yang membutuhkan bantuan dapat segera menghubungi layanan Gawat Darurat 119 maupun Posko terdekat. "Pasalnya tidak hanya ambulans saja yang disiagakan, ada juga dokter dan perawat yang siaga di setiap posko," ujarnya.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
