Kamis 30 May 2019 14:45 WIB

Pelabuhan Batam Mulai Dipadati Penumpang Angkutan Laut

Pelabuhan Batam menjadi pelabuhan terpadat dengan jumlah penumpang terbesar.

Rapat koordinasi Ditjen Hubla menyebutkan,Pelabuhan Batam menjadi pelabuhan terpadat dengan jumlah penumpang terbesar.
Foto: Foto: Humas Ditjen Hubla
Rapat koordinasi Ditjen Hubla menyebutkan,Pelabuhan Batam menjadi pelabuhan terpadat dengan jumlah penumpang terbesar.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Tujuh hari menjelang Lebaran 2019 (H-7), Pelabuhan Batam menjadi pelabuhan terpadat dengan jumlah penumpang terbesar dalam pemantauan angkutan laut Lebaran 2019 (1440H).

Data posko angkutan laut Lebaran 2019  pertanggal 29 Mei 2019, Pelabuhan Batam dipadati sebanyak 53.034 orang penumpang yang diikuti berturut-turut Tanjung Balai Karimun (47.583), Tanjung Pinang (25.743), Ternate (20.695) dan Balikpapan (18.706).

"Pelaksanaannya berjalan dengan baik dan lancar. Semua penumpang dapat terangkut dengan tertib," ujar Direktur Lalu Lintas dan Angkutan Laut, Ditjen Perhubungan Laut Kementerian Perhubungan Capt Wisnu Handoko dalam keterangannya yang diterima Republika.co.id, di Jakarta, Kamis (30/5).

photo
Penumpang ferry domestik dari Pulau Batam dan pulau lainnya tiba di dermaga ponton Pelabuhan Pelindo I Dumai, Riau, Kamis (27/12/2018).

Hingga H-7 Lebaran, jumlah penumpang angkutan laut Lebaran tahun 2019 mengalami kenaikan jumlah penumpang yaitu 422.711 orang dari 51 pelabuhan yang dipantau dibandingkan dengan H-7 di tahun 2018 dengan jumlah 370.508 orang penumpang.

Sebelumnya, Pemerintah memprediksi peningkatan jumlah penumpang untuk angkutan laut Lebaran tahun 2019 sekitar 4,80 persen yang dilihat dari realisasi Angkutan Laut Lebaran Tahun 2018. Realisasi angkutan laut lebaran tahun 2018 adalah sebesar 1.830.289 orang, maka dengan prediksi kenaikan 4,80 persen pada lebaran tahun ini diperkirakan sebanyak 1.918.182 orang akan menggunakan transportasi laut.

Sementara itu, dalam rangka arus mudik Lebaran 2019, kapal TNI AL juga disiapkan untuk mengangkut masyakarat umum khususnya di wilayah Balikpapan dan sekitarnya dengan menggunakan kapal KRI MKS - 590.

"Adapun pelaksanaan angkutan laut Lebaran dengan kapal TNI AL di tanggal 1 Juni 2019 untuk rute Pelabuhan Balikpapan - PelabuhanTanjung Perak Surabaya yang dapat mengangkut 1.000 orang penumpang," ujar Wisnu.

Wisnu menjelaskan, untuk pendaftaran mudik gratis tersebut dilaksanakan oleh PT. Pelni dan PT. Pelindo IV Cabang Balikpapan yang berada di posko Angkutan Laut Lebaran 2019 di Pelabuhan Semayang Balikpapan.

Mudik gratis dengan kapal TNI AL ini, para calon penumpang tidak dipungut biaya, hanya diwajibkan mengasuransikan diri dan proses embarkasi serta pengecekan keamanan dilaksanakan oleh PT. Pelindo dan personel posko angkutan lebaran dengan menggunakan metal detector dan peralatan lain. "Pendaftaran dibuka mulai hari Kamis tanggal 30 Mei 2019 pukul 10.00 WITA," tutup Wisnu.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement