Kamis 09 May 2019 15:23 WIB

Polisi Perketat Pengamanan Rekapitulasi Tingkat Provinsi

Saat ini pengamanan dilakukan mulai dari ring tiga.

Rep: Dadang Kurnia/ Red: Esthi Maharani
Kabid Humas Polda Jatim Kombes Frans Barung Mangera.
Foto: Republika/Dadang Kurnia
Kabid Humas Polda Jatim Kombes Frans Barung Mangera.

REPUBLIKA.CO.ID, SURABAYA -- Rekapitulasi surat suara Pemilu 2019 tingkat provinsi yang digelar Komisi Pemilihan Umum (KPU) Jawa Timur (Jatim) memasuki hari terakhir. Kabid Humas Polda Jatim, Kombes Pol. Frans Barung Mangera mengakui, di hari terakhir rekapitulasi digelar, pengamanan yang dilakukan aparat kepolisian berbeda dengan sebelumnya. Menurutnya, saat ini pengamanan dilakukan mulai dari ring tiga.

"Jika sebelumnya hanya mengamankan di ring satu dan ring dua saja, kini aparat berjaga mulai dari ring tiga. Mulai dari jembatan dan sungai itu, ini sudah mulai kita lakukan pengamanan," kata Barung dikonfirmasi Kamis (9/5).

Meski pengamanan ditingkatkan, lanjut Barung, hingga kini, situasi tetap terpantau aman dan kondusif. Artinya, peningkatan pengamanan dilakukan bukan karena terjadi permasalahan genting, melainkan hanya untuk memastikan kondusifitas saat rekapitulasu. Barung menegaskan, pengamanan ditingkatkan sebagai bagian dari antisipasi, menangkal sesuatu yang tidak diharapkan terjadi.

"Pengamanan kita lakukan berlapis ya. Dari uniform dan non-uniform yang ada di sana kita laksanakan pagi sampai pagi. Tetapi kita perlu garisbawahi bahwa perjalanan rekapitulasi sampai sekarang masih berjalan aman dan lancar," kata Barung.

Perwira dengan tiga melati emas ini menegaskan, pihaknya akan berusaha semaksimal mungkin menjaga keamanan dan kenyamanan KPU Jatim dalam menjalankan tugasnya. Sehingga, proses rekapitulasi berlangsung tepat waktu, dengan tetap terjaga akurasi hasilnya.

"Supaya tidak ada yang mengintervensi apalagi mengganggu kerja KPU dan Bawaslu yang sedang mengawasi," kata Barung.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement