Selasa 30 Apr 2019 00:23 WIB

Warga Kapuas Dikejutkan Semburan Lumpur dari Dalam Tanah

Semburan lumpur tersebut terjadi di halaman sekolah dasar negeri

Semburan Lumpur. ilustrasi
Semburan Lumpur. ilustrasi

REPUBLIKA.CO.ID, PUTUSSIBAU -- Warga Desa Teluk Sindor, Kabupaten Kapuas Hulu, Provinsi Kalimantan Barat dikejutkan oleh semburan lumpur di halaman SD Negeri setempat. Sebelum semburan lumpur keluar, sejumlah saksi mata menuturkan melihat asap keluar dari tanah di halaman SD Negeri 01 Desa Teluk Sindor.

"Awalnya kami melihat ada asap yang keluar berputar-putar sebelum keluar semburan lumpur dan terdengar suara aneh dari dalam tanah," kata Tri Minatri, seorang saksi mata kejadian itu yang juga guru SD Negeri 01 Desa Teluk Sindor, Kecamatan Bika itu, di Kapuas Hulu, Senin (29/4).

Baca Juga

Ia salah satu di antara sejumlah sakti mata yang melihat pertama kali terjadi semburan lumpur di sekitar halaman sekolah tersebut. Dia mengaku bahwa sebelumnya tidak pernah melihat terjadinya semburan lumpur dan keluar asap dari tanah di tempat itu.

Atas kejadian tersebut, Tri Minatri bersama para guru dan murid mengaku merasa khawatir tentang kemungkinan terjadinya bahaya lumpur bagi masyarakat setempat.

Kepala Desa Sindor Vinsensius Victor Anes juga mengemukakan hal serupa dengan Tri. Ia mengharapkan bahwa semburan lumpur di desa itu tidak membahayakan bagi warga setempat.

Dia juga berharap, adanya langkah dari pemerintah daerah setempat untuk memastikan penyebab semburan lumpur tersebut. "Kami ingin tahu apa penyebab semburan lumpur itu dan apa dampaknya," kata Victor.

Petugas dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Kapuas Hulu sudah mengecek langsung ke lokasi kejadian itu. Pihak BPBD juga akan melakukan koordinasi dengan sejumlah pihak terkait lainnya, seperti dengan Dinas Lingkungan Hidup maupun Dinas Pertambangan setempat.

"Kalau kita lihat semburan lumpur itu belum membahayakan, tapi untuk memastikan penyebab dan dampaknya akan kami lakukan koordinasi dengan pihak terkait. Masyarakat kami minta untuk tetap tenang, namun waspada terhadap bencana," kata Koordinator Lapangan Penanggungan Bencana, Muhammad Yunus, di lokasi semburan lumpur.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement