Ahad 28 Apr 2019 18:21 WIB

Kiai Maruf Sebut Peran NU Luar Biasa pada Pemilu 2019

Kiai Ma'ruf Amin menyebut NU berperan luar biasa dalam Pemilu 2019

Calon Wakil Presiden, Ma'ruf Amin
Foto: Republika TV/Havid Al Vizki
Calon Wakil Presiden, Ma'ruf Amin

REPUBLIKA.CO.ID, SURABAYA -- Calon wakil presiden nomor urut 01 KH Ma'ruf Amin mengapresiasi partisipasi warga Nahdlatul Ulama (NU) dalam pelaksanaan Pemilihan Umum Presiden 2019. Ia menilai NU berperan luar biasa dalam Pemilu.

"Kemenangan pasangan calon nomor urut 01 di Pilpres 2019 ditentukan dari warga NU, khususnya di wilayah Jawa Timur, selain Jawa Tengah dan Yogyakarta," katanya saat bersilaturahim di Kantor Perwakilan Wilayah NU Jawa Timur, Jalan Masjid Al Akbar Timur Surabaya, Ahad (28/4).

Baca Juga

Menurut dia warga NU solid mendukungnya di Pilpres 2019. "Semula dikhawatirkan suara NU terpecah di Pilpres 2019. Ternyata warga NU struktural mau pun kultural solid mendukung pasangan nomor urut 01. Saya berterima kasih kepada warga NU," ujarnya.

Pasangan Joko Widodo (Jokowi) di Pilpres 2019 ini secara khusus menyebut warga Jawa Timur berkontribusi besar atas kemenangannya karena menyumbang suara sebesar 68 persen."Pada Pilpres 2014 lalu, Pak Jokowi memperoleh suara 52 persen dari warga Jawa Timur. Sekarang lebih tinggi lagi, mencapai 68 persen," ucapnya.

Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) non-aktif itu lebih lanjut mengungkapkan pemilihan dirinya untuk berpasangan dengan Jokowi di Pilpres 2019 merupakan penghargaan yang tak ternilai bagi organisasi NU."Dengan begitu saya diajak untuk menjadi pemimpin nasional. Biasanya peran ulama ditaruh di belakang, bagian ''amin''. Namanya di hilir. Sekarang peran ulama ditarik ke hulu," tuturnya.

Maruf menyebutnya sebagai "hulunisasi" peran ulama. Ulama diajak berperan mulai dari "Audubillahiminasyaitonirrojim, bismillahirrohmanirrohim", hingga "waladdolin".Memang, dia menegaskan, kemenangan yang diraih sekarang masih sebatas dari penghitungan cepat atau "quick count" oleh sejumlah lembaga survei.

Untuk itu Ma''ruf Amin mengajak segenap warga NU untuk terus mengawal perolehan suara yang telah diraihnya hingga secara resmi diumumkan oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU).

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement