Senin 08 Apr 2019 17:37 WIB

PWI Pokja Kota Bandung Gelar UKW

UKW akan ketat karena menyertakan materi etika jurnalistik dan berita ramah anak

Ketua PWI Pokja Kota Bandung Hardiyansyah.
Foto: Istimewa
Ketua PWI Pokja Kota Bandung Hardiyansyah.

REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Pokja Kota Bandung kembali AKAN menyelenggarakan Uji Kompetensi Wartawan (UKW) pada 24-25 April 2019. Uji kompetansi kali ini, akan menambahkan materi pedoman pemberitaan ramah anak (PPRA).

Ketua PWI Pokja Kota Bandung Hardiyansyah mengatakan, penyelenggaraan UKW tahun ini sedikit berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya. Tahun ini, papar dia, Dewan Pers akan memperketat substansi materi yang hendak diujikan.

Menurut Andhy, panggilan Hardiyansyah, lembaga penguji wartawan diwajibkan menambah materi Undang Undang Nomor 40 Tahun 1999 tentang Pers, Kode Etik Jurnalistik, dan PPRA. Kebijakan itu, imbuh dia, ditujukan untuk mencegah terjadinya penyalahgunaan sertifikasi wartawan.

Sebab, papar dia, banyak oknum wartawan yang sudah berkompeten, justru melakukan pelanggaran dalam pemberitaan. ‘’Sesuai instruksi dari Dewan Pers, PWI sebagai salah satu lembaga penguji UKW diminta lebih memperketat verifikasi calon peserta UKW,’’ ujarnya.

Ketua Panitia Kegiatan Focus Group Discussion (FGD) dan UKW 2019 Asep Budi menambahkan, acara UKW 2019 akan berlangsung di Formerly Holiday Inn Bandung pada 24-25 April 2019. PWI Pokja Kota Bandung, lanjut dia, mengajak para wartawan di Provinsi Jabar dan provinsi lain untuk mengikuti UKW tersebut.

Kata dia, dalam UKM kali ini akan dibuka tiga jenjang, yakni muda, madya dan utama, yang masing-masing pengujinya langsung dari Dewan Pers. ‘’Mengingat terbatasnya kuota peserta, rekan-rekan wartawan dapat segera mendaftarkan diri. Pendaftaran sudah dibuka sejak tanggal 25 Maret 2019 hingga 10 April 2019,’’ tutur Asep.

Untuk informasi pendaftaran, dapat datang langsung ke Sekretariat PWI Pokja Kota Bandung, Jalan Ahmad Yani No. 252 (Komplek Stadion Sidolig) Bandung atau bisa menghubungi panitia di nomor 0853-2040-2040 dan 0813-9887-7366.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement