REPUBLIKA.CO.ID, PURWOKERTO -- Dalam rangka memperingati Hari Pers Nasional, PWI Banyumas, KPU, Bawaslu dan Polres Banyumas, serta Universitas Muhammadiyah Purwokerto (UMP), Jawa Tengah, menggelar berbagai kegiatan di kampus pusat UMP. Antara lain kegiatan talkshow bertajuk 'Bincang Pemilu Damai', Deklarasi Pemilu Damai, juga atraksi safety riding.
Dalam acara talkshow, narasumber yang dihadirkan terdiri dari Ketua KPU Banyumas Imam Arif Setiadi dan Direktur Pusat Studi Demokrasi dan Kebijakan Publik (PSDKP) UMP Dr Anjar Nugroho. Acara dipandu oleh Ketua PWI Purwokerto Sigit Oediarto.
Dr Anjar Nugroho yang juga menjabat sebagai Wakil Rektor IV Bidang Pengembangan Kerja Sama dan AIK UMP, menegaskan UMP sebagai institusi pendidikan tinggi merasa terhormat karena menjadi tuan rumah kegiatan HPN yang diselenggarakan PWI Banyumas.
Menurutnya, kegiatan ini diharapkan bisa memberikan dampak positif bagi upaya menciptakan Pemilu Damai di Banyumas. Mengingat acara tersebut juga dihadiri kalangan mahasiswa UMP yang kebanyakan merupakan kalangan pemilih pemula.
''Generasi milenial, saat ini lebih diidentikkan sebagai generasi yang senang bermain gadget. Melalui kegiatan ini, kalangan mahasiswa mulai berfikir untuk berpikir konstruktif dan ikut andil dalam pembangunan bangsa,'' jelasnya.
Menurut Ketua PWI Banyumas Sigit Oediarto, kegiatan talkshow bertajuk 'Pemilu Damai dan Berkualitas' dilaksanakan, karena peringatan HPN tahun ini berdekatan dengan pelaksanaan pemilu 2019. ''Melalui kegiatan ini, kita bersama-sama dengan stakeholder lainnya ingin berkontribusi agar pelaksanaan pemilu April 2019 mendatang bisa berlangsung damai dan berkualitas,'' katanya.
Seusai pelaksanaan talkshow, acara dilanjutkan pembacaan Deklarasi Pemilu Damai. Deklarasi yang dibacakan mahasiswa UMP dan seluruh peserta talkshow, berisi empat poin pernyataan. Antara lain, pernyataan untuk menyukseskan jalannya pemilihan umum yang langsung, umum, bebas, rahasia, jujur, dan adil.
Kemudian, siap mengikuti pemilihan umum yang aman, tertib, damai, berintegritas, bebas dari politisasi sara, hoaks, dan politik uang. Siap memilih wakil-wakil rakyat, di DPR RI, DPRD, DPD, Presiden dan Wakil Presiden, sesuai dengan konstitusi yang berlaku di Indonesia. Serta siap menciptakan pemilihan umum yang bermartabat.
Setelah pembacaan deklarasi, acara dilanjutkan dengan atraksi safety riding di halaman gedung Rektorat UMP. Dalam kegiatan tersebut, mahasiswa menyaksikan demontrasi cara mengemudi yang baik dan benar, yang diperagakan petugas Satlantas Polres Banyumas.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
