REPUBLIKA.CO.ID, DEPOK -- Wali Kota Depok, Mohammad Idris, menghadiri perayaan milad pertama Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM) Bojong Sari Maju Bersama (Bosama). Perayaan yang cukup meriah berlangsung di Kecamatan Bojongsari, Kota Depok, Jumat (1/3).
Kehadiran Wali Kota Depok merupakan bentuk apresiasi dan pemberian semangat kepada UMKM Bosama.“Sukses untuk UMKM Bosama karena organisasi seperti ini kadang-kadang hangat di awal. Makanya saya datang untuk menyemangati mereka,” ujar Idris.
Dia juga menyampaikan, pemerintah akan selalu memfasilitasi produk-produk mereka untuk bidang pemasaran. Menurut Idris, para pelaku usaha sering kali mengeluhkan masalah pemasaran produk mereka. “Pemasaran bisa lewat Depok Single Window, atau bisa juga website Depok. Nanti kita akan bantu memasarkan,” ucapnya.
Wali Kota Depok, Muhammad Idris di sela perayaan Milad ke-1 UMKM Bosama
Idris menyampaikan, untuk masyarakat yang ingin memasarkan produknya melalui Pemerintah Kota Depok perlu memberikan data-datanya. “Perlu memberikan data kepada kami berupa nama, alamat, foto-foto produk mereka,” ungkapnya setelah berkeliling melihat bazar yang disediakan panitia milad UMKM Bosama.
Dalam kesempatan menghadiri acara milad tersebut, Idris berpesan kepada pelaku UMKM Bosama agar memperhatikan legalitas dan kehalalan untuk produk kuliner. “Hal itu perlu mereka perhatikan agar masyarakat lebih percaya,” ucapnya.
Ketua Ikatan Wanita Pengusaha Indonesia (IWAPI) ranting Bojongsari yang juga Ketua Panitia Milad kesatu UMKM Bosama, Eis Rahmawati, menyampaikan ucapan terima kasih kepada Wali Kota Depok yang sudah berkesempatan hadir di acara tersebut.
Rahma mengatakan, di tengah padatnya jadwal wali kota, hanya ada waktu yang kosong sebelum pukul 07.00 WIB. “Protokoler wali kota memberi tahu saya, siap tidak kalau pembukaannya di bawah jam 07.00 WIB. Saya tanpa koordinasi dengan tim, saya katakan, ya kami siap,” ucap Rahma kepada Republika.co.id.
Wali Kota Depok Muhammad Idris berbincang dengan salah satu peserta bazar UMKM Bosama
Rahma bersyukur, karena acara terlaksana dengan lancar dan meriah. Menurut dia, untuk perayaan milad kesatu UMKM yang berusia setahun ini cukup meriah dan besar. “Perayaan ini cukup besar dan antusiasme masyarakat juga tinggi. Bahkan di acara ini juga turut hadir warga dari Kecamatan Sawangan yang ingin mengikutkan anak-anaknya lomba menggambar,” ungkapnya.
Perayaan milad yang bertema ‘Fun Day 2019’ tersebut menghadirkan bazar dengan 30 jumlah stand yang terdiri atas usaha produk kuliner maupun nonkuliner. Terdapat juga stand pelayanan kesehatan seperti cek tekanan darah, cek gula darah, informasi seputar kanker, dan pelayanan donor darah.