REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Ada yang berbeda dari kampanye yang dilakukan Partai Keadilan Sejahtera (PKS) kali ini. Demi menyasar generasi milenial, mereka akan membuat film bertajuk 8 Stories.
Proses casting pun dilakukan hari ini juga esok. Hal ini diungkapkan oleh Wakil Direktur Penggalangan Opini dan Media TPP Pusat, Ahmad Mabruri.
Menurutnya, selama dua hari, PKS membuat audisi dan casting calon pemeran Kea, Adi, Dilan, Eja dan Tera. Audisi dilakukan di 13 kota secara serentak, yaitu di Jakarta, Bandung, Semarang, Jogja, Surabaya, Mataram, Lampung, Palembang, Padang, Pekanbaru, Medan, Samarinda dan Makassar.
“Jamaah milenial punya cara sendiri dalam menentukan pilihan politiknya. Ia beda dengan orang tuanya. Secara umum sifat jamaah milenial punya karakter seperti no gadget no life, here and now, gercep alias gerak cepat, instan, lebih baik ngalamin daripada duit, beda itu ibadah, multitasking, kritis meski krisis, update itu wajib, dan sharing is cool,” ujar Mabruri kepada Republika.co.id, Ahad (17/2). Bertolak dari karakter milenial itulah skenario film 8 Stories ini dibuat.
Film bergenre omnibus ini akan terdiri dari delapan cerita problem jamaah milenial yang diangkat. Cerita sederhana, ringan dan alur cepat.
Salah satu contohnya adalah cerita dengan tajuk 'Colokan'. Bagaimana gegara rebutan colokan di sebuah kedai kopi 5 anak millenial ini bertengkar hingga hampir saja bikin celaka seorang ibu.
Atau cerita tentang Tera seorang hacker yang bekerja dalam diam tapi mampu bikin runyam. Berapapun peserta yang ikut casting di 13 kota itu menjadi catatan dalam perjalanan kampanye PKS Berkhidmat untuk Umat.
Para milenial usia 17 sampai 24 tahun yang selama ini jarang terlihat datang ke kantor partai, akan menyambangi kantor PKS di 13 kota selama dua hari itu. Casting di 13 kota ini nanti adalah langkah awal untuk menyaring talent dari seluruh Indonesia.
Mereka yang lolos casting akan mendapat golden tiket ke Jakarta. Pada 21 sampai 23 Februari nanti yang terpilih dari casting daerah akan masuk karantina mengikuti audisi final di Jakarta. Mereka yang lolos ini akan diasah kamampuan aktingnya oleh para seniman film berpengalaman.
Usai di karantina dan terpilih lima bintang pemain, PKS akan melaunching pemeran utama film 8 Stories disambung dengan proses produksi film. Pada 10 April mereka berencana akan mengadakan nonton bareng 8 Stories di seluruh kota Indonesia.
Para pengurus partai dari tingkat pusat sampai kelurahan akan refreshing setelah enam bulan kampanye yang melelahkan. Mereka dan para jamaah milenial akan duduk manis menikmati sajian film 8 Stories.
“PKS membuka lembaran baru dalam rangkaian kampanye pemilihan legislatif 2019. Kampanye itu dilakukan dengan membuat film layar lebar. Belum pernah ada satu partaipun di Indonesia yang melakukan hal seperti ini,” katanya.