REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Warga Depok yang memilih Partai Keadilan Sejahtera (PKS) dan Golongan Karya (Golkar) sangat solid mendukung pasangan calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Depok nomor urut 1, Imam Budi Hartono-Ririn Farabi Arafiq.
Elektabilitas pasangan ini juga berdasarkan temuan survei Voxpol Center Research and Consulting berhasil mengahalahkan saingannya atau nomor urut 2, Supian Suri-Chandra Rahmansyah.
Baseline pemilih Golkar 12,8 persen memilih pasangan imam-ririn sebesar 70,1 persen. "Sementara baseline pemilih PKS sebesar 35,8 persen memilih Imam-Ririn sebesar 87 persen, dari temuan data voxpol tidak terjadi split ticket voting yang signifikan dari pemilih partai golkar dan basis pemilih PKS," kata peneliti Voxpol Center Research and Consulting, Asrirawan, pada agenda bertajuk Meneropong Peta Elektoral Terkini Pemilihan Wali Kota Depok pada Pilkada 2024, di channel Youtube Vocoxpol Center Official, Sabtu (16/11).
Menurut dia, PKS merupakan partai dengan pendukung paling banyak di Kota Depok. Hanya 9,8 persen dari pemilih PKS yang berpindah ke pasangan Supian-Chandra. Sedangkan 3,3 persen tidak menjawab.
Kemudian pemilih Golkar, yang menjadi partai ketiga terbesar di Depok juga mayoritas (70,1 persen) mendukung Imam-Ririn. Hanya 23,4 persen yang mendukung Supian-Chandra dan 6,5 persen tidak menjawab atau mengaku tidak tahu.
Bahkan, kata dia, pemilih Partai Gerindra, partai kedua terbesar di Kota Depok dan menjadi pengusung pasangan Supian-Chandra terdapat 22,7 persen yang melompat dengan mendukungn Imam-Ririn. "Jadi Imam-Ririn ini secara umum dapat dikatakan sangat kuat didukung oleh pemilih dari tiga partai yang mendominasi di Kota Depok," tuturnya.