REPUBLIKA.CO.ID, SUKABUMI--Sebanyak 12 orang satuan tugas penanggulangan bencana (PB) dan relawan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Sukabumi dikerahkan ke lokasi longsor Sirnaresmi Kecamatan Cisolok, Kabupaten Sukabumi. Mereka dikirim ke lokasi bencana untuk membantu proses evakuasi korban longsor dan membawa pasokan logistik.
'' Petugas yang dikirim merupakan satgas PB atau relawan bencana BPBD Kota Sukabumi yang aktif dibantu oleh Dinas Perhubungan,'' ujar Kepala Seksi Pencegahan dan Kesiapsiagaan BPBD Kota Sukabumi Zulkarnain Barhami kepada wartawan Rabu (2/1). Total petugas dan relawan yang diterjunkan sebanyak 12 orang.
Mereka kata Zulkarnain dilepas secara langsung oleh Kepala Pelaksana BPBD Sukabumi Asep Suhendrawan Rabu pagi. Tim tersebut dikoordinatori oleh kasie Darlog, RR dan Damkar BPBD Sukabumi.
Di lokasi bencana ungkap Zulkarnain, mereka akan gabung dengan tim gabungan untuk membantu evakuasi korban. Selain membantu evakuasi, tim juga membawa alat-alat logistik seperti tissu dan perlengkapan domestik.
''Tim direncanakan berada di lokasi sesuai dengan lamanya masa tanggap darurat,'' cetus Zulkarnain. Penempatan juga sambil terus memantau perkembangan di lokasi bencana.
'' Petugas yang dikirim nantinya menerapkan dengan sistem roling atau gantian,'' imbuh Zulkarnain. Dalam tahap pertama ini mereka ditugaskan hingga Kamis (3/1).
Wali Kota Sukabumi Achmad Fahmi menambahkan, pemkot menerjunkan tim dan relawan untuk membantu proses evakuasi dan penanganan bencana di Desa Sirnaresmi Kecamatan Cisolok Kabupaten Sukabumi. Tim yanh dikerahkan mulai dari Satgas PB dan relawan BPBD Kota Sukabumi dan Palang Merah Indonesia (PMI).
Selain itu kata Fahmi pemkot juga menggalang dana kemanusiaan untuk membantu korban bencana di Sirnaremsi Cisolok. Bantuan disalurkan melalui rekening khusus di Bank Bjb. Semua upaya ini untuk membantu meringankan beban penderitaan korban bencana.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
