REPUBLIKA.CO.ID, SORONG -- Sepuluh orang korban kecelakaan kapal kecil di tanjung Mokoi Urbinasopen, Distrik Waigeo Timur, Kabupaten Raja Ampat berhasil dievakuasi tim gabungan Basarnas dan Kepolisian, Rabu (19/12).
Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Sorong Emi Frizer mengatakan 10 orang penumpang dan anak buah kapal kecil atau speedboat Yelinki berhasil dievakuasi oleh kapal KP Mansinam. Dia mengatakan, korban kecelakaan kapal yakni empat orang pegawai inspektorat, tiga orang pegawai Dinas Perikana Kabupaten Raja Ampat dan tiga kru kapal dievakuasi dalam keadaan selamat menuju ke waisai ibukota kabupaten Raja Ampat.
Menurut dia, speedboat Yelinki melakukan perjalanan dari Sorong dengan tujuan waisai ibukota kabupaten Raja Ampat namun dalam perjalanan tepatnya di Tanjung Mokoi kapal tersebut dihantam gelombang. Dikatakan, akibat hantaman gelombang kapal kecil tersebut pecah dan air masuk kedalam kapal. Mereka mencari keselamatan ke tepi pantai.
Setelah menerima laporan dari bapak Zul pegawai dinas Perikanan Raja Ampat atas kecelakaan tersebut Tim Sar dan kepolisian langsung bergerak melakukan pencarian dan evakuasi di perairan tanjung makoi.
"Jumlah personil yang diturunkan untuk melakukan pencarian adalah tim rescue sebanyak lima orang bersama 12 personil Kapal Sar KN Baladewa, ujarnya.