Rabu 19 Dec 2018 16:52 WIB

BNI Pindahkan Ratusan Karyawan Akibat Tanah Ambles

Kantor BNI Cabang Urip Sumoharjo Surabaya terkena imbas amblesnya jalan.

Foto aerial kondisi tanah ambles di Jalan Raya Gubeng, Surabaya, Jawa Timur, Rabu (19/12/2018). Jalan raya tersebut ambles sedalam sekitar 20 meter dengan lebar 30 meter pada Selasa (18/12/2018) malam diduga karena proyek pembangunan gedung di sekitar lokasi.
Foto: Antara
Foto aerial kondisi tanah ambles di Jalan Raya Gubeng, Surabaya, Jawa Timur, Rabu (19/12/2018). Jalan raya tersebut ambles sedalam sekitar 20 meter dengan lebar 30 meter pada Selasa (18/12/2018) malam diduga karena proyek pembangunan gedung di sekitar lokasi.

REPUBLIKA.CO.ID, SURABAYA -- PT BNI (Persero) Tbk Kantor Cabang Urip Sumoharjo memindahkan sebanyak 200 karyawannya ke beberapa kantor BNI terdekat. Pemindahan tersebut dilakukan akibat gedung tempat mereka bekerja terimbas tanah amblas di kawasan Jalan Raya Gubeng Surabaya.

"Kami memindahkan semua karyawan ke Kantor Cabang Pembantu (KCP) Unair dan Kantor Cabang Surabaya, hal ini untuk keselamatan mereka, sebab lokasi gedung kurang aman," kata Pimpinan KCP Urip Sumoharjo, Jony WSY, di Surabaya, Rabu (19/12).

Dia mengatakan, KCP Urip Sumoharjo tetap beroperasi normal secara sistem, tapi untuk lokasi operasionalnya dipindahkan karena kurang kondusifnya kondisi gedung yang terletak di Jalan Raya Gubeng akibat tanah di depannya amblas.

Sementara itu, Pemimpin Jaringan dan Layanan BNI Kanwil Surabaya, Anak Gede Putra mengatakan, amblasnya Jalan Raya Gubeng mengakibatkan gedung perkantoran BNI yang ada di depannya retak dan miring. "Aktivitas di gedung ini kami hentikan sementara, sebab berdasarkan informasi yang diterima, tanah di lokasi masih labil dan bergerak," katanya.

Sementara untuk seluruh aset berupa uang dan dokumen sudah dievakuasi ke beberapa kantor cabang terdekat.

Sebelumnya dilaporkan, akibat amblesnya tanah di Jalan Raya Gubeng yang tepat di depan Gedung BNI pada Selasa (18/12) malam, mengakibatkan baliho logo bank milik BUMN itu roboh karena adanya pergerakan tanah. Selain Gedung BNI Cabang Urip Sumoharjo, gedung lainnya yang juga terimbas adalah Gedung Elizabeth, namun demikian tidak ada korban jiwa akibat peristiwa itu.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement