REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Sebanyak 1.071 warga terdaftar program rumah DP nol rupiah atau Solusi Rumah Warga (SAMAWA). Angka itu tercatat sejak program diluncurkan Gubernur DKI Jakarta Anies Rasyid Baswedan di Klapa Village, Pondok Kelapa, Jakarta Timur pada 1 November 2018.
Kepala Suku Dinas Perumahan Rakyat dan Kawasan Permukiman Jakarta Timur Retno Sulistianingrum mengatakan dari 1.071 warga yang mendaftar, hanya 825 pendaftar yang permohonannya diteruskan. Sebab, masalah verifikasi data untuk menempati hunian DP Nol Rupiah tersebut.
"Saya melihat antusias masyarakat DKI Jakarta, khususnya warga Jakarta Timur cukup tinggi dalam proses pendaftaran DP Nol Rupiah selama jam pendaftaran berlangsung. Namun, pemohon nantinya akan dilakukan validasi data sesuai dengan persyaratan yang telah ditentukan," ujar Retno saat dikonfirmasi di Jakarta, Sabtu (24/11).
Dalam keterangannya, Retno menyatakan hanya pemohon yang lengkap persyaratannya lolos seleksi. Mereka segera diverifikasi hingga tercatat sudah 1.000 lebih pendaftar.
Pendaftar tersebut dibagi menjadi dua tipe pemohon, yakni pada tipe 21 tedaftar sebanyak 305 dan tipe 36 terdaftar sebanyak 510 orang. Menurut, Retno, dalam program ini Pemerintah Provinsi DKI Jakarta membantu biaya pembayaran uang muka atau DP pembelian rumah bagi warganya.
"Biasanya sebagian warga Jakarta keberatan dengan DP yang cukup besar dalam pembelian rumah, melalui program Pemerintah Provinsi DKI Jakarta ini diharapkan dapat membantu warga DKI Jakarta untuk dapat memiliki hunian yang layak," ujarnya menambahkan.
Maria Sitompul, salah satu warga Jakarta Barat, mengungkapkan dirinya sangat tertolong dengan adanya DP Nol Rupiah untuk hunian SAMAWA Klapa Village ini. Menurutnya, dengan hunian tanpa DP ini mimpi warga Jakarta untuk memiliki rumah dapat terwujud.
"Program ini sangat ditunggu-tunggu oleh warga, kami dari dulu ingin sekali memiliki rumah. Tetapi baru bisa didapatkan hari ini, ya mudah-mudahan saja verifikasinya lulus dan saya dapat memiliki rumah di Jakarta," ungkapnya.
Hal senada diungkapkan Serita Kasti Emilia warga Kavling DKI Kelurahan Pondok Kelapa, Kecamatan Duren Sawit. Serita mengambil hunian DP Nol Rupiah ini, karena program ini diperuntukan bagi masyarakat berpenghasilan rendah.
"Kedatangan saya ke sini untuk mengurus data yang telah diverifikasi dan saat ini proses pengambilan nomor antrian. Alhamdulillah, adanya DP Nol Rupiah membuat impian kami memiliki rumah dapat terkabulkan," tandasnya.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
