REPUBLIKA.CO.ID, SERANG -- Calon wakil presiden KH Ma'ruf Amin meyakini bisa merebut suara pemilih di Banten dalam kontestasi pemilihan presiden (pilpres) 2019 mendatang. Ia menyebut bisa merebut suara pemilih hingga 70 persen karena dirinya merupakan putra asli Banten.
"Targetnya 70 persen, minimal," ujar Kiai Ma'ruf Amin usai menghadiri deklarasi keluarga Tubagus Chasan Shocib di GOR Maulana Yusuf Kota Serang, Sabtu (3/11).
Dalam kesempatan itu, ia meminta masyarakat Banten memilih pasangan calon nomor urut 01. Kiai Ma'ruf mengatakan, masyarakat Banten dapat mendukung putra daerah dengan memilih Jokowi-Ma'ruf
"Karena cawapresnya putra Banten. Makanya wajib memilih Jokowi," kata dia.
Kendati demikian, Kiai Ma'ruf mengakui hasil survei di tanah kelahirannya itu belum berada pada angka memuaskan. Akan tetapi, ia meyakini elektabilitas Jokowi-Ma'ruf bisa meningkat selama masa kampanye.
"Insya Allah Banten menang karena ini baru dikonsolidasi. Dulu memang kalah, sekarang kalah sedikit. Besok menang sedikit, lusa menang banyak," tutur Ma'ruf.
Sebelumnya, Jokowi-Ma'ruf menghadiri deklarasi dukungan keluarga besar Tubagus Chasan Sochib (Alm) bersama ulama, pendekar Banten, dan relawan Banten. Deklarasi diselenggarakan di Gelanggang Olahraga Remaja Maulana Yusuf, Kota Serang, Sabtu (3/11).
Selain pasangan capres-cawapres nomor urut 01, turut hadir Wakil Ketua Tim Kampanye Nasional (TKN) Abdul Kadir Karding, Ketua Harian TKN Moeldoko, dan Budi Karya Sumadi. Sementara dari keluarga besar ada Tubagus Chasan Sochib (Alm) terdiri dari Ketua Panitia Airin Rachmi Diany, Ratu Tatu Chasanah, dan Andika Hazrumy serta kurang dari tiga ribu relawan Banten.