Selasa 09 Oct 2018 14:40 WIB

Golkar Pastikan Ical tak Main Dua Kaki

Statement Pak ARB sudah sangat jelas

Rep: Fauziah Mursid/ Red: Muhammad Hafil
Ketua Dewan Pembina Partai Golkar Aburizal Bakrie (tengah) berjalan bersama Ketua Tim Kampanye Nasional (TKN) Jokowi-Ma'ruf Amin Erick Thohir (kiri), Sekretaris TKN Hasto Kristiyanto (kanan) dan perwakilan parpol-parpol Koalisi Indonesia Kerja usai pertemuan tertutup di Jakarta, Senin (8/10).
Foto: Antara/Akbar Nugroho Gumay
Ketua Dewan Pembina Partai Golkar Aburizal Bakrie (tengah) berjalan bersama Ketua Tim Kampanye Nasional (TKN) Jokowi-Ma'ruf Amin Erick Thohir (kiri), Sekretaris TKN Hasto Kristiyanto (kanan) dan perwakilan parpol-parpol Koalisi Indonesia Kerja usai pertemuan tertutup di Jakarta, Senin (8/10).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA--Sekretaris Jenderal Partai Golkar Lodewjik F Paulus memastikan Ketua Dewan Pembina Partai Golkar Aburizal Bakrie (Ical) solid mendukung pasangan Joko Widodo-KH Ma'ruf Amin. Sikap Ical tersebut seiring dengan keputusan resmi Partai Golkar.

Itu disampaikan Lodewjik, pasca pertemuan Aburizal dengan Tim Kampanye Nasional (TKN) Koalisi Indonesia Kerja, Senin (8/10) kemarin. Lodewijk juga sekaligus menjawab anggapan bahwa Aburizal Bakrie tidak sejalan dengan kebijakan partai di Pemilihan Presiden 2019.

"Statement Pak ARB (Aburizal Bakrie) sudah sangat jelas, bagaimana beliau perintahkan kepada seluruh caleg untuk bersinergi memenangkan Partai Golkar dalan pileg dan juga memenangkan Pak Jokowi dan Ma'ruf untuk Pilpres," ujar Lodewijk saat ditemui di Komplek Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa (9/10).

Karena itu, ia juga yakin Aburizal tidak akan main 'dua kaki' di Pilpres 2019. Meskipun, Aburizal juga memiliki kedekatan dengan Cawapres nomor urut dua Sandiaga Salahuddin Uno.

"Insya Allah tidak. Karena kita sudah dengar nggak ada masalah," kata Lodewijk.

Karenanya, Lodewijk memastikan soliditas Partai Golkar mendukung pasangan nomor urut satu di Pilpres 2019, mulai dari elit partai hingga tingkat kader.

"Kami yakin itu karena kami beberapa kali dengan senior-senior ini kami komunikasi terus. Termasuk beberapa hari lalu kami juga komunikasi dan membahas tentang situasi internal dan eksternal Golkar," katanya.

Tim Kampanye Nasional Koalisi Indonesia Kerja , Senin (8/10) kemarin, mendatangi kediaman Ketua Dewan Pembina Partai Golkar, Aburizal Bakrie atau Ical. Turut hadir dalam pertemuan tersebut, Ketua TKN Jokowi-Ma'ruf, Erick Thohir, kemudian Sekretaris TKN Hasto Kristiyanto, Wakil Sekretaris TKN Raja Juli Antoni.

Beberapa anggota lainnya yang mewakili partai pendukung seperti politisi PKPI Sonny Tulung, politisi PDIP Aria Bima, politisi PKB Lukman Edy, politisi PPP Ade Irfan Pulungan, politisi Golkar Rizal Mallarangeng, dan politisi Perindo Debora Debby Wage.

Pada Pilpres 2014 lalu, Partai Golkar yang saat itu dipimpin oleh Ical mendukung Prabowo Subianto-Hatta Rajasa. Namun kemudian, Partai Golkar menyatakan bergabung dengan pemerintahan Joko Widodo-Jusuf Kalla yang ditandai dengan masuknya sejumlah politikus Golkar menjadi menteri.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement