REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA – Sekretaris Perusahaan PT Jakarta Propertindo (Jakpro) Hani Sumarno memastikan saat ini light rail transit (LRT) Jakarta sudah siap untuk uji coba operasi. LRT Jakarta menghubungkan Stasiun Velodrome-Stasiun Mall Kelapa Gading.
Dia menjelaskan kesiapan tersebut ditandai dengan dimilikinya dua rekomendasi dari Kementerian Perhubungan (Kemenhub) sejak Selasa (21/8). “LRT Jakarta berhasil memperoleh dua rekomendasi teknis dari Direktorat Jenderal Perkeretaapian Kemenhub,” kata Hani dalam pernyataan tertulis yang diterima Republika.co.id, Rabu (22/8).
Dengan begitu, menurutnya LRT Jakarta menerima izin uji coba operasi dari Dinas Perhubungan DKI Jakarta. Hani memastikan, rekomendasi teknis disampaikan melalui Surat Nomor 35/SRT/K3/DJKA/VIII/2018 yang ditandatangani oleh Direktur Prasarana Perkeretaapian.
Baca juga, Eskalator di Stasiun LRT Didesain Lebih Cepat
Dia mengatakan rekomendasi teknis pertama yaitu dalam rangka uji coba pengoperasian prasarana perkeretaapian fasilitas operasi LRT Jakarta. “Lalu yang kedua rekomendasi teknis prasarana perkeretaapian jalur ganda layang dan bangunan LRT,” jelas Hani.
Hani menambahkan pada rekomendasi teknis pertama terdapat beberapa ketentuan uji coba operasi LRT Jakarta. Ketentuan tersebut yaitu prasarana perkeretaapian fasilitas operasi kereta api berupa instalasi listrik third rail antara Stasiun Velodrome-Stasiun Mall Kelapa Gading, gardu traksi Kelapa Gading Boulevard, gardu traksi Pulomas, dan gardu traksi Velodrome yang dinyatakan dapat dioperasikan secara fungsional.
Sementara rekomendasi teknis kedua terdapat ketentuan berupa jalur ganda layang LRT Jakarta antara Stasiun Velodrome-Stasiun Mall Kelapa Gading. “Ini seksi satu sampai 5a sepanjang 4,7 kilometer dinyatakan laik untuk dioperasikan secara fungsional,” ujar Hani.
Petugas mengoperasikan kereta light rail transit (LRT) saat uji coba di Stasiun LRT Velodrome, Jakarta, Rabu (15/8).
Ikuti Whatsapp Channel Republika