Selasa 14 Aug 2018 04:45 WIB

Embun Es Diprediksi tidak Terjadi di Merapi

Suhu minimum di Yogyakarta 20 derajat Celsius.

Rep: wahyu suryana/ Red: Ani Nursalikah
Gunung Merapi.
Foto: Antara.
Gunung Merapi.

REPUBLIKA.CO.ID, SLEMAN -- Kehadiran embun es beberapa waktu lalu di Dieng sempat mengagetkan banyak orang. Tapi, walau memiliki kondisi yang mirip, embun es diperkirakan tidak akan terjadi di Gunung Merapi.

Kepala Stasiun Klimatologi BMKG Mlati, Agus Sudaryatno mengatakan, beberapa waktu lalu suhu yang sangat dingin memang sempat pula melanda sekitar Yogyakarta. Puncaknya, terjadi pada 6 Agustus 2018.

Bahkan, lanjut Agus, itu merupakan suhu minimum yang sejauh ini terjadi. Pada 6 Agustus 2018, terutama pada malam hari, suhu sekitar Yogyakarta sempat mencapai 17 derajat Celsius.

"Tapi, sampai sekarang belum terjadi embun es atau embun beku di DIY, maupun di Gunung Merapi," kata Agus kepada Republika.co.id, Senin (13/8).

 

Namun, Agus tidak menampik suhu dingin beberapa waktu lalu terjadi di hampir semua titik di Yogyakarta. Ia menjelaskan, suhu terdingin di Yogyakarta terjadi di Kecamatan Mlati, Kabupaten Sleman.

"Sekarang sudah cukup tinggi, sampai hari ini suhu minimum 20 derajat Celsius," ujar Agus.

Senada, Kepala BMKG Pusat, Dwikorita Karnawati berpendapat, Gunung Merapi sendiri memang tidak setinggi dataran tinggi Dieng. Karenanya, kemungkinan besar tidak terjadi fenomena yang sama.

"Tempatnya (Gunung) Merapi tidak setinggi Dieng memang," kata Dwikorita.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement