Kamis 26 Jul 2018 17:50 WIB

Sekjen Gerindra Meminta Parpol Koalisi Legowo Soal Cawapres

Sekjen Gerindra mengatakan, pertemuan dengan parpol koalisi segera digelar.

Rep: Fauziah Mursid/ Red: Bayu Hermawan
Wakil Ketua MPR Ahmad Muzani
Foto: Republika/Prayogi
Wakil Ketua MPR Ahmad Muzani

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Partai Gerindra berharap ada kerelaan dari PKS, PAN, dan Partai Demokrat untuk berkoalisi di Pemilihan Presiden 2019. Khususnya untuk memutuskan calon presiden maupun calon wakil presiden yang akan diusung, meskipun nama Prabowo Subianto disebut sudah disepakati koalisi sebagai capres.

Sekretaris Jenderal Partai Gerindra Ahmad Muzani menilai itu sebagai jalan tengah agar koalisi segera menentukan nama cawapres. "Harus ada kelegowoan, harus ada kerelaan dari partai-partai. Kalau nggak ada ya repot. Tapi, tentu harus ada pengertian dan harus ada take and give," ujarnya di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Kamis (26/7).

Muzani juga berharap partai politik mau menurunkan tawarannya dalam pembicaraan koalisi. Menurut Muzani, setiap partai politik harus lebih realistis melihat persoalan demi tujuan kepentingan bangsa. "Kita juga harus memahami, harus realistis bahwa ada setiap partai punya problem yang harus dipikirkan bagaimana solusi itu bisa diatasi," katanya.

Dengan begitu, ia meyakini hasil pembicaraan nantinya akan memuaskan partai partai koalisi. Ia juga mengakui sudah ada pembicaraan mengenai pembagian kekuasaan, meskipun koalisi belum resmi terbentuk. "Ini kan ya namanya kekusaan itu berbagi kekuasaan dan tanggung jawab menyelesaikan persoalan bangsa itu biasa," ujar Muzani.

Sementara, Muzani menyebut, pertemuan lanjutan antara Partai Gerindra, PAN, PKS, dan Demokrat akan dilakukan waktu dekat. "Insya Allah. Titik itu akan ketemu dan titik itu akan mencapai pada suatu kesepakatan, dalam waktu pendek ini. Minggu ini," ucapnya.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement