Senin 09 Jul 2018 12:05 WIB

Kebakaran di Pelabuhan Benoa Hanguskan 39 Kapal Ikan

Kerugian materiil belum bisa ditaksir

Rep: Mabruroh/Mutia Ramadhani/ Red: Muhammad Hafil
Petugas pemadam kebakaran dan warga berusaha memadamkan api yang membakar kapal ikan di Pelabuhan Benoa, Denpasar, Bali, Senin (9/7).
Foto: Antara/Fikri Yusuf
Petugas pemadam kebakaran dan warga berusaha memadamkan api yang membakar kapal ikan di Pelabuhan Benoa, Denpasar, Bali, Senin (9/7).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Api membumbung di pelabuhan Benoa, Kota Denpasar, Bali pada Senin (9/7) dini hari tadi. Kebakaran tersebut telah menghanguskan sebanyak 39 kapal ikan yang tengah berlabuh.

"Kebakaran menghanguskan 39 unit kapal ikan," kata kepala pusat data dan informasi BNPB, Sutopo Purwo Nugroho, Senin (9/7).

Menurut Sutopo, kebakaran terjadi secara pukul 02.00 WIB. Kobaran api kemudian melahap lima unit kapal milik PT AKFI, tujuh kapal milik PT Intimasi Surya, dua unit kapal milik PT Bandar Nelayan, serta kapal-kapal ikan lainnya yang belum terdata.

Sementara,  saat ini belum ada laporan korban jiwa dan penyebab kebakaran masih belum diketahui. "Belum ada laporan korban jiwa dan kerugian materiil masih dalam penyelidikan," kata Kepala Bidang Humas Kepolisian Daerah (Polda) Bali, Kombes Pol Hengky Widjaja.

Lokasi kebakaran sekitar Dermaga Barat Utara, tepatnya di depan kantor PT Intimas Surya. Kapal yang terbakar, di antaranya tujuh unit kapal milik PT Intimas Surya, serta kapal milik PT AKFI, dan PT Bandar Nelayan.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement