REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Petugas Polsek Kebon Jeruk Jakarta Barat menyelidiki penemuan ratusan amunisi peluru tajam dan granat aktif di Kali Sekretaris. Sebanyak 260 peluru tersebut ditemukan pertama kali oleh petugas Unit Pengelola Kegiatan.
"Dugaannya sudan bertahun-tahun," kata Kapolsek Kebon Jeruk Komisaris Polisi Marbun di Jakarta Selasa (3/7).
Marbun mengatakan petugas menemukan amunisi peluru tajam dan granat itu dalam kondisi berkarat.
Marbun mengungkapkan polisi telah memeriksa sejumlah saksi yang menemukan barang itu dan menyerahkan barang bukti ke Polres Metro Jakarta Barat.
Sebelumnya, petugas Unit Pengelola Kegiatan (UPK) Badan Air Kecamatan Kebon Jeruk menemukan ratusan amunisi saat membersihkan Kali Sekretaris Komplek Mabad Kebon Jeruk Jakarta Barat, Senin (2/7).
Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) DKI Jakarta Ismawa Adji menyatakan tiga petugas UPK yang pertama kali menemukan barang berbahaya itu. "Menemukan peluru terbungkus dalam sebuah kantong plastik hitam," tutur Ismawa.
Ikuti Whatsapp Channel Republika