Selasa 03 Jul 2018 15:47 WIB

PAN Hormati Keinginan PKS Usung Anies Jadi Capres

PAN masih berpegangan pada hasil rakornas soal Pilpres 2019.

Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan memberikan keterangan jelang pelaksanaan pilkada serentak di Ruang Fraksi PAN, Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta, Selasa (26/6).
Foto: Republika/Prayogi
Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan memberikan keterangan jelang pelaksanaan pilkada serentak di Ruang Fraksi PAN, Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta, Selasa (26/6).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Ketua Umum DPP PAN Zulkifli Hasan menghormati keinginan PKS yang mengusulkan Anies Baswedan sebagai bakal calon presiden (capres) pada Pilpres 2019. Menurutnya, PAN memiliki sikap politik sendiri.

"Kami menghormati kalau PKS ingin Anies Baswedan menjadi capres, itu bagus saja," kata Zulkifli Hasan di Kompleks Parlemen, Jakarta, Selasa (3/7).

Dalam beberapa hari ini, Zulkifli mengaku semakin intens melakukan pertemuan dengan para pimpinan parpol, tetapi belum ada hasil yang konkret. Menurut dia, PAN tetap mengajukan empat nama sebagai bakal capres, yaitu Ketua Dewan Kehormatan PAN Amien Rais, Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan, mantan ketua umum PAN Sutrisno Bachir, dan mantan ketua umum PAN Hatta Radjasa.

"Apakah hasil Rakornas itu bisa berubah, itu tergantung koalisinya nanti karena PAN tidak bisa sendiri mengusung pasangan calon, kecuali kalau ambang batas pencalonan capres-cawapres nol persen," ujarnya.

Wakil Ketua Umum DPP PAN Taufik Kurniawan mengklaim banyak partai meminta PAN berkoordinasi dan melakukan komunikasi untuk mengerucutkan nama capres-cawapres yang akan diusung di Pilpres 2019. Menurut dia, beberapa partai antara lain PDI Perjuangan, Golkar, dan Gerindra intensif berkomunikasi dengan partainya.

"Parpol melakukan proses komunikasi politik dengan siapa pun sepanjang batas waktu menit terakhir tidak terlewati maka tidak masalah," katanya.

Namun, dia mengatakan apabila koalisi sudah dibentuk maka PAN akan mematuhi keputusan akhir pasangan capres-cawapres yang akan diusung. Sebelumnya, Presiden Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Sohibul Iman mengatakan sejumlah kader partainya mengusulkan untuk mengusung Anies Baswedan sebagai calon presiden.

"Kalau kemudian Anies dimajukan ke tingkat nasional sekadar cawapres, saya kira tidak setara ya, antara yang diperjuangkan terus dapatnya cawapres. Lebih baik ke capres saja," ujarnya.

Menurut dia, nama Anies muncul sebagai calon presiden karena pernah didorong menjadi Gubernur DKI Jakarta dan usaha untuk memenangkan Anies sangat luar biasa. Sohibul mengatakan, aspirasi itu sedang ditampung untuk diusulkan bersama nama lainnya ke Majelis Syuro PKS lalu akan ditentukan siapa yang akan diusung partainya.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement