REPUBLIKA.CO.ID, SOLO -- Wali Kota Solo, FX Hadi Rudyatmo mengimbau Aparatur Sipil Negara (ASN) menjaga netralitasnya jelang Pilgub Jawa Tengah Rabu (27/6) mendatang. Rudyatmo menjamin ASN di kota Solo tak berpihak atau mendukung salah satu Paslon.
“ASN tetap netral tapi harus datang ke TPS gunakan hak pilihnya. Bagi ASN yang tak datang ke TPS ini nanti ketahuan,” tutur Rudyatmo dalam pidato peringatan hari jadi Pemerintah Kota Solo ke-72 di Stadion Sriwedari pada Senin (25/5). Ia meminta ASN menyalurkan hak suaranya di Tempat Pemungutan Suara (TPS) pada hari H pemungutan suara berlangsung.
Menghadapi hari pemungutan, kata Rudyatmo, Pemerintah Kota Solo telah membentuk desk Pilkada. Pembentukan desk Pilkada tersebut merupakan dilakukan menyusul amanat dari Pemerintah Pusat untuk melakukan sosialisasi terkait pelaksanaan Pilgub pada masyarakat serta pemantauan pelaksanaan Pilgub.
Desk tersebut, kata dia, juga bertujuan untuk menginventarisasi serta mengantisipasi tiap masalah yang timbul terkait Pilkada. Desk tersebut juga diharapkan mampu memberikan masukan dan saran untuk menyelesaikan permasalahan di lapangan selama Pilgub berlangsung.
Baca juga: Pemerintah Setujui Libur Nasional Saat Pilkada Serentak
Rudyatmo mengatakan desk tersebut harus melaporkan perkembangan terkait Pilkada setiap harinya kepada Pemkot untuk diteruskan ke Pemerintah Pusat. “Hari ini desk pilkada melakukan koordinasi lalu nanti memantau seluruh TPS sampai besok dan hari H desk pilkada juga bergerak,” kata Rudyatmo.
Ia memastikan gelarang pemungutan dan penghitungan suara Pilgub Jateng di Solo akan berlangsung tertib dan lancar. Ia pun mengingatkan kepada warga agar bersikap dewasa dan saling menghormati pilihan masing-masing.
Sementara itu untuk menjaga netralitas ASN Kota Solo di Pilgub Jateng, Inspektorat Kota Solo pun telah memberikan arahan. Kepala Inspektorat Kota Solo, Untara mengatakan pihaknya memberikan arahan dan sosialisasi pada ASN agar mengetahui posisinya sebagai abdi negara.
“Sudah, kepala OPD juga semuanya sudah dikumpulkan. Kita berikan penjelasan posisi ASN ini seperti apa, dan saya kita semua ASN sudah paham,” katanya.
Sementara itu untuk mengamankan jalannya Pilgub Jateng, Polresta Kota Solo menggelar apel siaga di komplek Stadion Manahan Solo pada Senin (25/6). Kapolresta Solo, Kombes Pol Ribur Hari Wibowo menegaskan pihaknya menerjunkan sebanyak 900 personel untuk memastikan keamaanan Kota Solo hingga berakhirnya penghitungan suara. Personel ditempatkan disejumlah titik terutama di Tempat Pemungutan Suara (TPS) di Kota Solo yang berjumlah sebanyak 1.0016 TPS.
“Kita dibantu TNI dan Linmas. Nanti kita siagakan kurang lebih 900 personel,” katanya.